Manado Sulawesi Utara
Potret Taman Berkat Manado Sulawesi Utara Tak Terawat, Bau Pesing dan Sampah di Mana-Mana
Tong sampah yang ditempatkan di sejumlah titik merana tiada guna. Beberapa bagian bangunan yang jadi pondasi simbol Manado Kota Doa rusak.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kondisi Taman Berkat (God Bless Park) Manado, Sulawesi Utara, saat ini memprihatinkan.
Pantauan Tribunmanado.co.id, Kamis (02/11/2023), ruang terbuka publik itu berantakan.
Sampah berserakan di mana-mana.
Paling banyak sampah plastik, kresek, dan botol minuman kemasan.
Tong sampah yang ditempatkan di sejumlah titik merana tiada guna.
Beberapa bagian bangunan yang jadi pondasi simbol Manado Kota Doa rusak.
Bingkai jendela sebagian besar tanggal.
Kaca jendela pecah, berhamburan di lantai.
Pintu bangunan serbaguna yang berada di tengah lapuk dimakan rayap.
Bau pesing menyengat dari dalam ruangan dan sampah berserak di lantai.
Baca juga: Jadwal Makan Siang Bersama Maruf Amin dan Tiga Cawapres, Simak Agendanya
Baca juga: LINK Live Streaming Arema FC vs Dewa United, Nonton Liga 1 Sore Ini, Akses Disini
Fasilitas untuk olahraga dan atraksi anak muda juga sama, rusak.
Lapangan basket lantainya tak rata, air tergenang di atasnya.
Ring basket copot entah di mana.
Begitu juga arena skateboard, amburadul.
Mural yang dulu indah berganti grafiti tak jelas karena vandalisme.

Gazebo-gazebo yang dibangun di bagian depan taman, catnya mulai pudar.
Rumput di sekitarnya mulai tinggi karena tak dipangkas.
Tempat khusus untuk latihan dance berbentuk lingkaran juga sama.
Atapnya bocor di mana-mana, kaca bayang pecah.
Tripleks lapuk menganga di belakang bilah kaca pecah itu.
Baca juga: Akhirnya Terungkap Penyebab Mertua Bunuh Menantu di Pasuruan, Korban Disebut Biang Masalah Utang
Baca juga: Simak Kunci Jawaban IPS Kelas 9 Pada Halaman 134 Berikut Ini yang Merupakan Kurikulum Merdeka
Tempat duduk untuk pengunjung juga penuh coretan cairan pewarna.
Kontainer, booth yang diperuntukkan bagi UMKM untuk jualan tutup.
Sepertinya sudah lama tidak buka.
Charles, mahasiswa Unsrat, menyesalkan fasilitas itu tak terawat.
"Dulu kami sering main basket di situ. Sekarang tidak karena malam hari tidak ada lampu," kata warga Malalayang ini.

Hal senada dikatakan Agnes, mahasiswa Unsrat lainnya.
"Sayang, God Bless Park rusak. Dulu kami biasa latihan dance di situ," jelasnya.
Mereka berharap Pemerintah Kota Manado bisa memperbaiki fasilitas publik tersebut.
"Mungkin ke depan bisa ada yang jaga, diatur. Selain itu, pengunjung juga diawasi. Jangan seenaknya, merusak," kata Charles lagi.
Sebelumnya, Pemkot Manado pernah menata Taman Berkat ini pada 2021.
Baca juga: PDIP Sulawesi Utara Mulai Turunkan Baliho, Reza Rumambi: Kami Taat Aturan
Baca juga: Chord Gitar Lagu Pohon Terang, Nada Dasar C
Area olahraga dan arena kreatifitas anak muda diperbaiki seperti lapangan basket, tempat bermain skateboard dan dance.
Lampu penerangan dan lampu taman juga dipasang sehingga warga beraktivitas pada malam hari.
Sayang, kondisi taman ini rusak karena tak terawat dan ulah orang-orang tak bertanggungjawab.(*)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Daftar Lengkap Harga Bahan Pokok di Pasar Bersehati Manado, Selasa 29 Juli 2025 |
![]() |
---|
Kronologi Korsleting Listrik Nyaris Sebabkan Kebakaran di Manado Sulawesi Utara |
![]() |
---|
Andrei Angouw Hadiri Peletakan Batu Pertama IPLT di Manado, Ucapkan Terima Kasih ke Pemerintah Pusat |
![]() |
---|
Kronologi Keributan Antar Pemuda di Kombos Timur Manado, Sempat Salah Paham di Medsos |
![]() |
---|
Pedestrian Dibangun di Kawasan Niaga 45 Manado, Berikut Anggarannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.