Penangkapan Teroris
Densus 88 Sebut Teroris Jaringan Jamaah Ansharut Daulah Berencana Gagalkan Pemilu 2024
Jubir Densus 88 Sebut Teroris Jaringan Jamaah Ansharut Daulah Berencana Gagalkan Pemilu 2024.
19 orang tersebut, kata Aswin, 1 orang ditangkap di Sumatera Barat 1 orang di Jawa Barat, 5 orang di Sumatera Selatan, 4 orang di Lampung, 1 di Kalimantan Barat, dan 7 di NTB.
Kategori kedua, kata Aswin, yakni kelompok Jemaah Ansharut Daulah (JAD) dengan total teroris yang ditangkap sebanyak 40 orang.
"Nah ini yang kategori kedua adalah 40 orang tersangka merupakan kelompok JAD pimpinan AU yang menjadi pendukung Daulah Islamiyah atau ISIS, mereka merupakan pendukung ISIS," ucapnya.
Aswi mengatakan 40 orang tersebut terdiri dari 23 orang ditangkap di wilayah Jawa Barat kemudian 11 di wilayah DKI Jakarta, 6 di Sulawesi Tengah.
Adapun dalam penangkapan itu, Densus 88 turut mengamankan 1 pucuk senjata api AK47, amunisi, hingga magazine.
"kemudian beberapa senjata lainnya termasuk yang PCP itu yang dipakai untuk latihan ya senapa angin,
kemudian senjata tajam, kemudian satu pucuk senjata revolver beserta 17 amunisi untuk revolver," ungkapnya.
"Kemudian densus juga menyita bahan-bahan kimia untuk pembuatan bahan peledak seperti belerang,
kemudian garam himalaya yang ini biasanya dipakai untuk mengganti HCL yang untuk bahan peledak," tukasnya.
Baca juga: Densus 88 Tangkap 27 Orang Teroris Kelompok Anshor Daulah dalam Waktu Sehari
Tayang di Tribunnews.com
Densus 88 Tangkap Teroris di Kota Batu dan Solo, Fakta Lokasi hingga Sosok Terduga |
![]() |
---|
Pasukan Densus 88 Kembali Tangkap Terduga Teroris di Sragen dan Boyolali |
![]() |
---|
Dua Teroris Jaringan JAD yang Berencana Gagalkan Pemilu 2024 Ditangkap Densus 88 |
![]() |
---|
Densus 88 Tangkap 27 Orang Teroris Kelompok Anshor Daulah dalam Waktu Sehari |
![]() |
---|
Tiga Anggota Polri Ditangkap Densus 88, Terindikasi Teroris Pendukung ISIS |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.