Sains
Alasan Laba-Laba Memiliki 8 Kaki, jadi Bagian dari Mulutnya
Selain rupanya, banyaknya kaki ini yang sering membuat laba-laba ditakuti. Lalu, apa alasannya kaki laba-laba ada delapan?
Tidak jelas faktor lingkungan apa, jika memang ada, yang menyebabkan chelicerata tetap dengan susunan 8 kaki mereka. Namun, para ilmuwan mengetahui dari mana asal kaki tersebut.
Nipam Patel, ahli biologi perkembangan dan direktur Laboratorium Biologi Kelautan, yang berafiliasi dengan Universitas Chicago, mengatakan bahwa kaki-kaki chelicerata sebenarnya adalah bagian dari mulutnya.
Karena laba-laba, serangga, krustasea, dan kaki seribu semuanya berevolusi dari nenek moyang yang kemungkinan besar memiliki tubuh tersegmentasi dengan serangkaian pelengkap di setiap segmen, spesies ini adalah pengulangan yang sangat termodifikasi dari bentuk dasar tersebut.
Menurut Patel, semua pelengkap arthropoda, termasuk kaki, antena dan bahkan rahang bawah, dapat ditelusuri kembali ke organ tubuh lobopod yang gemuk.
Contohnya adalah udang mantis yang berenang dengan sekumpulan kaki kecil di perut yang tersegmentasi.

Pada cephalothorax (kepala dan dada yang menyatu) terdapat kaki dan di dekat mulutnya ada organ kecil, yang tidak hanya membentuk rahangnya, tetapi juga menyapu makanan ke dalam mulutnya untuk membantunya makan.
Kemudian, ada laba-laba yang bentuk embrionya persis seperti serangga, namun menumbuhkan kaki di kepalanya. Alih-alih untuk organ bantu mulut, laba-laba justru menggunakannya untuk berjalan.
Alasan laba-laba berjalan dengan organ di wajahnya berasal dari lobopoda dan bentuk tubuh chelicerate yang asli.
Meskipun artropoda modern memiliki organ khusus, lobopoda adalah makhluk mirip cacing dengan banyak rangkaian pelengkap yang kurang lebih serupa.
Heather Bruce, peneliti di Laboratorium Biologi Kelautan menjelaskan, awalnya, semua kaki lobopoda sama, tetapi kemudian pelengkap pertama menjadi dibedakan menjadi pelengkap sensorik, seperti untuk merasakan dan mengambil makanan.
Sejak saat itu, nenek moyang laba-laba chelicerate mulai menyimpang dari kelompok lainnya.
Pada nenek moyang serangga dan krustasea, pelengkap depan yang multitasking milik lobopoda kehilangan kemampuan meraih dan makan dan menjadi struktur sensorik khusus yang disebut antena.
Baca juga: Merasa Dirugikan atas Pernyataan Alexander Mawarta, Nasdem Pertimbangkan Layangkan Somasi ke KPK
Baca juga: Link Live Streaming Italia vs Malta, Nonton Kualifikasi Euro 2024 Malam Ini, Klik Disini
Namun pada chelicerae, anggota tubuh tersebut kehilangan kemampuan sensoriknya dan menjadi taring.
Sementara itu, pasangan kaki kedua chelicerata berevolusi menjadi seperangkat pelengkap yang disebut pedipalpus, empat set kaki berikutnya tetap berperan sebagai kaki berjalan, dan semua pelengkap setelahnya hilang.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengapa Laba-laba Punya 8 Kaki?".
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Kenapa Langit Malam Tak Terang Seperti Siang? Ilmuwan Ungkap Jawaban Mengejutkan |
![]() |
---|
Kehidupan di Laut Mati, Ada Bakteri hingga Alga |
![]() |
---|
Fakta-Fakta Rafflesia Arnoldii, Bunga Terbesar di Dunia |
![]() |
---|
Jenis-Jenis Hewan yang Bisa Menghasilkan Listrik, Kebanyakan Ikan |
![]() |
---|
Dipenuhi Berbagai Jenis Limbah, Berikut Daftar Sungai Terkotor di Dunia, Ada 1 di Indonesia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.