Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Update Harga Bumbu Dapur

Perbandingan Harga Cabai Rawit di Pasar 23 Maret Kotamobagu dan Pasar Bersehati Manado

Tak tanggung-tanggung, di Kota Kotamobagu kenaikan harganya mencapai dua kali lipat. Kini harga cabai rawit di Kotamobagu mencapai Rp 65 ribu.

Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.co.id/Diki Gobel/Ferdi Guhuhuku
Perbandingan harga cabai rawit di Pasar 23 Maret, Kotamobagu, dan di Pasar Bersehati, Manado, Sulawesi Utara. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seluruh daerah di Indonesia kini harus menghadapi kenaikan harga bahan makanan.

Sulawesi Utara juga mengalami hal tersebut.

Cabai rawit atau rica, salah satu bahan pokok yang vital di Sulut mengalami kenaikan harga.

Tak tanggung-tanggung, di Kota Kotamobagu kenaikan harganya mencapai dua kali lipat.

Kini harga cabai rawit di Kotamobagu mencapai Rp 65 ribu per kilogram.

Lalu, bagaimana dengan di Manado?

Berikut perbandingan harga cabai rawit di Kotamobagu dan Manado:

Pedagang di Pasar 23 Maret bernama Sugioto (43) mengungkap, harga cabai rawit naik du kali lipat.

"Sebelumnya cuma Rp 30 ribu - Rp 35 ribu per kilogram.

Sekarang sudah Rp 65 ribu per kilogram," kata dia.

Adapun cabai rawit yang dijual oleh Sugioto ini berasal dari petani lokal.

Dampak dari harga cabai rawit ini menyebabkan pendapatan Sugioto turun.

"Pendapatan turun," ungkapnya.

Update Daftar Harga Bahan Pokok di Pasar Bersehati Manado Sulawesi Utara, Cabai Rawit Naik

Dari informasi yang diperoleh Tribun Manado, harga cabai rawit mengalami kenaikan Rp 60 ribu per kilogram.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved