Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penganiayaan Polisi

Selain Lakukan Penganiayaan, Karo Ops Polda Sulut Juga Hentikan Penyelidikan soal Mainan Ilegal

Penyelidikan gudang mainan Ilegal dihentikan karena intervensi Karo Ops Polda Sulawesi Utara Kombes Wawan Wirawan.

Penulis: Nielton Durado | Editor: Rizali Posumah
HO/Kolase
Aiptu Jufry Suhani dan Karo Ops Polda Sulawesi Utara Kombes Pol Wawan Wirawan. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID -- Penyelidikan gudang mainan Ilegal yang dilakukan oleh Satintelkam dan Reskrim Polresta Manado, terpaksa dihentikan.

Hal tersebut dikarenakan adanya intervensi dari Karo Ops Polda Sulawesi Utara Kombes Wawan Wirawan.

Tak hanya mengintervensi penyelidikan, Kombes Wawan Wirawan juga menganiaya seorang anggota berpangkat Aiptu Jufri Suhani di gudang toko SGP Toys, Kecamatan Mapanget, Manado. 

Sumber Tribunmanado.co.id mengatakan akibat penganiayaan yang dilakukan oleh Kombes Wawan Wirawan, korban mengalami memar dan sakit dibagian kepala dan perut. 

"Ada memar di kepala dan perut korban," ujar sumber, Selasa 26 September 2023 via WhatsApp. 

Wawan juga meminta agar mainan yang disita dalam penyelidikan tersebut tidak dibawah ke Polresta Manado. 

Akibat tindakannya, Wawan kemudian dilaporkan oleh Aiptu Jufri Suhani ke Polda Sulut

Bantah Aniaya Anggota

Karo Ops membantah jika melakukan penganiayaan kepada Aiptu Jufry Suhani

"Kalau dibilang penganiayaan, itu tidak ada sebaliknya kalau ada kejadian pada malam Jumat itu, itu karena pimpinan menegur anak buahnya yang membuat pelanggaran," jelasnya Senin (25/9/2023)

Menurutnya pada hari itu, dia tengah mengurus pasukan BKO Brimob untuk pergi tugas ke Gorontalo sesuai perintah Mabes Polri. 

Kemudian dia dihubungi temannya dari Jakarta yang juga anggota Polisi meminta bantuan karena keluarganya diganggu oknum anggota Polresta Manado. 

"Beliau minta nomor Kapolres dan Dirkrimsus lalu saya berikan. Kemudian dia kembali menelepon saya menyampaikan jika keluarga yang punya toko sudah ketakutan," jelasnya. 

Kemudian sekira pukul 07.30 WITA Karo Ops kembali dihubungi oleh temannya dari Jakarta, serta mengatakan bahwa barang-barang dari toko usaha milik keluarganya akan segera dibawa ke Polresta Manado. 

"Di situ saya meminta tolong piket Provost cek ke TKP dan mereka langsung ke sana," jelasnya. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved