Lidya Tulus Nakhodai Ikatan Nyong dan Noni Sulawesi Utara Periode 2023-2026

Itu merupakan cara agar daerah lebih terlibat.

“Itu akan terus kita lakukan dengan bekerja sama dengan kabupaten/kota yang siap. Yang siap bukan hanya uangnya saja, tetapi siap untuk munculkan putra-putri terbaik dan siap bergandeng tangan bersama sebagai satu kesatuan,” tuturnya.

Ia berharap pelaksanaan Mubes VIII INNS dapat berjalan dengan sukses.

Ketua Umum INNS, Kartika Devi Kandouw-Tanos, membeberkan banyak program kerja yang dibuatkannya bersama INNS selama periode 2020-2023.

“Ada banyak program kerja yang kita jalankan termasuk sejumlah kegiatan sosial,” ungkapnya.

Kegiatan sosial yang diadakannya melibatkan pengurus dan anggota INNS.

“Seperti bencana alam di wilayah Bolmong Raya waktu lalu. Kita bersama-sama turun ke lokasi untuk menyalurkan bantuan,” terangnya.

Lanjut dia, INNS juga ajangsana ke panti-panti asuhan dalam menyambut Hari Besar Keagamaan seperti Idul Fitri dan Natal.

“Adapun bantuan yang disalurkan itu dikumpulkan tulus dan ikhlas oleh pengurus dan anggota INNS,” sebutnya.

Dalam sejumlah kegiatanm INNS juga selalu memboyong Nyong dan Noni Sulut terpilih.

“Seperti kegiatan Dekranasda dan kegiatan lainnya,” katanya.

Selain sejumlah kegiatan sosial, selama kepemimpinannya INNS ikut mengawal tiga kali pelaksanaan Pemilihan Nyong Noni Sulut (PNNS) dari tahun 2021, 2022, dan 2023.

“Kita berkolaborasi bersama Dinas Pariwisata Provinsi Sulut,” ujarnya.

Baca juga: Pemkab Bolmut Terima Kunjungan Kerja Universitas Terbuka Manado Sulawesi Utara

Baca juga: Harga Kopra Kembali Turun Jadi Rp 7.500 per Kilogram di Manado Sulawesi Utara

Ia pun berterima kasih atas dukungan para pengurus dan anggota INNS selama masa kepemimpinannya.

“Kami selalu terbuka dan selalu mendiskusikan hal-hal yang menjadi rencana program kerja. Setiap enam bulan sekali, kita lakukan pertemuan untuk membicarakan kegiatan,” terangnya.