Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Renungan Harian Kristen

Bacaan Alkitab Yohanes 15:12, Mengasihi Seperti Yesus

Yohanes 15:12 TB, Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu.

Editor: Erlina Langi
Pixabay.com/Chil Vera
Bacaan Alkitab hari ini dalam kitab Yohanes 15:12, mengenai mengasihi seperti Yesus 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Bacaan Alkitab hari ini

Yohanes 15:12 TB
Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu.

Mengasihi Seperti Yesus

Yesus mengatakan banyak hal yang berkuasa, mencerahkan, dan penting. Tapi ada satu perintah yang merangkum semuanya…

“Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu.”
Yohanes 15:12 PBTB2

Kedengarannya sederhana, bukan?

Tetapi ketika kita melihat kehidupan Yesus, bagaimana Dia mengasihi?

Dan bagaimana kita dapat berusaha untuk mengasihi seperti Dia?

Kasih mendorong Yesus untuk menyerahkan hak-hak istimewa-Nya.

Sebagai Pencipta dan Tuhan, Yesus dapat melakukan apapun yang Dia kehendaki.

Namun sebaliknya, Firman (Yesus) menjadi daging dan tinggal di antara kita (Yohanes 1:14)

Untuk sementara melepaskan hak-Nya agar kita dapat menjadi benar dengan Allah.

Kasih mendorong Yesus untuk memprioritaskan orang-orang.

- Wanita di sumur.

- Pria dengan kusta.

- Seorang perwira Romawi.

- Seorang pengemis buta

- Ibu mertua Petrus.

- Anak janda.

- Seorang pemungut pajak yang dibenci.

- Bahkan pencuri yang tergantung di samping-Nya di kayu salib.

Yesus tidak melihat masalah Dia melihat dan mengasihi orang-orang.

Kasih mendorong Yesus untuk melayani orang lain.

Dia membasuh kaki murid-murid-Nya, mengejar yang terpinggirkan, berbelas kasih kepada yang sakit, lelah, dan hancur.

Pada akhirnya, Dia memberikan hidup-Nya sendiri untuk kita.

Kasih mendorong Yesus untuk menghargai kebenaran dan kasih karunia.

Di dunia di mana banyak orang meninggikan kasih karunia sementara yang lain hanya mengagungkan kebenaran, Yesus menghargai keduanya.

Dia bersemangat tentang jalan Tuhan dan Firman Tuhan sambil juga menunjukkan belas kasih yang besar kepada mereka yang paling membutuhkannya.

Jika kita tidak yakin tentang bagaimana mengasihi orang lain, marilah kita memandang Yesus sebagai teladan utama.

Dia hidup tanpa pamrih, memprioritaskan orang lain, melayani sampai mati, dan menghargai kebenaran dan kasih karunia.

Dan saat kita mengasihi seperti Yesus, kita akan menjadi lebih seperti Dia.

(*)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved