Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bitung Sulawesi Utara

Sajam Banyak Beredar di Bitung Sulawesi Utara, AKBP Tommy Souissa: Jangan Bawa dengan Alasan Apapun

Jumat (24/8/2023), pukul 17.00 Wita, terjadi kasus pembunuhan oleh seorang residivis JR alias Jo (19) terhadap Yufaldy Lamogia.

tribunmanado.co.id/Christian Wayongkere
Kapolres Bitung AKBP Tommy B Souissa SIK (tengah) saat konferensi pers kasus pembunuhan di salah satu SPBU yang ada di Kota Bitung, Sulawesi Utara. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Peredaran senjata tajam (sajam), secara bebas di Kota Bitung, Sulawesi Utara, kerap berujung terjadinya kasus pembunuhan.

Seperti pada pada Jumat (24/8/2023), pukul 17.00 Wita, terjadi kasus pembunuhan oleh seorang residivis JR alias Jo (19), warga Kecamatan Girian terhadap Yufaldy Lamogia alias Aba (31) warga Kecamatan Matuari Kota Bitung.

Peristiwa ini terjadi saat tersangka dan korban sedang antre untuk mengisi bahan bakar minyak (BBM) jenis solar.

"Dia (tersangka), membawa sajam di mobilnya. Kami tegaskan kepada masyarakat Kota Bitung, jangan bawa sajam dengan alasan apapun," jelas Kapolres Bitun AKBP Tommy B Souissa SIK, Minggu (27/8/2023).

Peredaran sajam di Kota Bitung, tergolong bebas.

Situasi itu, berdampak pada kerugian di segala sektor serta kerugian bagi masyarakat sendiri.

Mengantisipasi dan mencegah peredaran sajam di Kota Bitung, Kapolres Bitung bilang tiap hari lakukan patroli.

Mulai dari patroli atau kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD), patroli presisi dan patroli garnisun.

"Dalam patroli itu, kerap dapati warga bawa sajam dan itu tidak ada toleransi.

Makanya kami imbau, jangan ada warga yang meminta bantuan ke Polres Bitung ketika ada keluarganya terlibat kasus senjata tajam (sajam)," tegasnya. (crz)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved