Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Hillary Brigitta Lasut

Hillary Brigitta Lasut Jelaskan Kronologi Dirinya Dipecat Partai NasDem, Kena PAW Sejak Bulan Mei

Kronologi Hillary Brigitta Lasut dipecat Partai NasDem. Hillary mengaku dirinya kena PAW sejak Mei hingga resmi didepak tanggal 27 Juni 2023.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Frandi Piring
fernando lumowa/tribun manado
Hillary Brigitta Lasut jelaskan kronologi dirinya Dipecat Partai NasDem. Hillary mengaku dirinya kena PAW sejak Mei hingga resmi didepak tanggal 27 Juni 2023. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - "Saya mendapatkan info akan di-PAW sejak Bulan Mei (2023)," ungkap Hillary Brigitta Lasut kepada Tribunmanado.co.id pada Selasa (22/2023), perihal pemecetan dirinya oleh Partai NasDem.

Hillary Brigitta Lasut membeberkan kronologi pemecatan dirinya sebagai anggota Partai NasDem.

Politisi muda asal Sulawesi Utara ini mengungkap bahwa dirinya dipecat secara tidak langsung sebagai anggota Partai Nasdem. Sejak bulan Mei 2023 sudah kena PAW.

Hillary Brigitta Lasut menjelaskan, pemecatan itu dilakukan dengan cara membatasi ruang geraknya sebagai Anggota Komisi I DPR RI.

Kewenangannya sebagai anggota DPR RI dilucuti menyusul adanya surat Pimpinan Fraksi Nasdem ke Pimpinan DPR RI pada 27 Juni 2023.

Surat tersebut berisi permintaan ke Pimpinan DPR RI supaya menindaklanjuti surat sebelumnya ke Komisi I, Bamus, Baleg dan alat kelengkapan DPR RI lainnya.

"Intinya surat itu menyatakan pencabutan penempatan penugasan saya di komisi maupun kelembagaan di DPR RI. Saya dipecat sejak 27 Juni 2023," beber Hillary.

Hillary juga mengungkapkan, pernyataan Pimpinan Partai Nasdem yang kaget dirinya maju Bacaleg DPR RI bersama Partai Demokrat sesuatu yang mengada-ada. 

"Sepertinya pura-pura kaget dalam politik itu biasa," ujar Putri Bupati Kab. Talaud, Elly Lasut ini.

Diketahui, kabar di salah satu media mengabarkan bahwa Petinggi NasDem Ahmad Ali mengaku kaget dengan pemberitaan yang beredar terkait HBL yang masuk DCS Partai Demokrat dari Dapil Sulawesi Utara.

"Saya kaget juga mendengar itu, karena setahu saya Hillary ini anggota DPR RI dari Partai Nasdem yang masih aktif hari ini.

Kemudian di sisi lain, syarat untuk jadi bacaleg dia harus menjadi anggota partai politik (parpol) di mana dia akan mencalonkan," kata Ali saat dihubungi, Senin (21/8/2023).

Ahmad Ali menduga Hillary memiliki dua Kartu Tanda Anggota (KTA) partai politik.

Ia menyebut Nasdem menghargai jika Hillary Brigitta Lasut ingin berpindah partai namun harus disertai dengan mekanisme yang berlaku.

"Kalau saat ini Hillary Anggota DPR RI dari Partai NasDem dengan demikian dia juga harus ber-KTA Partai NasDem. Artinya Hillary punya dua KTA saat ini kan.

Jadi dia memiliki 2 KTA saya tidak tahu bagaimana caranya kemudian ini bisa demikian," ujar Ali.

"Dia tidak pernah mengundurkan diri, terus kemudian dia melompat ke Partai Demokrat.

Sebenarnya kita hargai kalau you mau menjadi caleg tempat lain, ya mbok mundur gitu loh," ujar Ahmad Ali. 

Baca juga: Dengan Tangis, Elly Lasut Mengantar Putrinya Hillary Brigitta Lasut ke Altar Pernikahan

Profil Hillary Brigitta Lasut

Hillary Brigitta Lasut lahir di Manado, 22 Mei 1996 dari pasangan Elly Engelbert Lasut dan Telly Tjanggulung.

Sang ayah, Elly Engelbert Lasut merupakan Bupati Kepulauan Talaud terpilih periode 2019-2024, serta pernah menjabat selama dua periode yaitu 2004-2009 dan 2009-2012.

Sedangakan ibunya, Telly Tjanggulung merupakan mantan Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) periode 2008-2013.

Lulus dari SD Katolik 01 St. Theresia Manado pada 2009, Hillary Brigitta Lasut melanjutkan pendidikannya ke SMP Kristen Eben Haezar 1 Manado.

Saat masih berusia 14 tahun, ia pernah menjadi peserta Bunaken Teen Idol (2009), Leadership Booth Camp Excelent Leader (2009), dan Miss Manado International School (2009).

Ketika bersekolah di SMA Negeri 1 Manado, Hillary Brigitta Lasut aktif menjadi Ketua OSIS pada tahun ajaran 2013/2014.

Selama masa kepemimpinannya, Hillary Brigitta Lasut aktif menggelar diskusi dan mengkampanyekan anti narkoba.

Selain itu ia juga terlibat dalam Paskibra Kota Manado pada tahun 2013.

Di bangku SMA juga ia pernah tampil sebagai juara lomba pidato dalam bahasa Inggris.

Lulus dengan 4 besar NEM tertinggi se-Sulut, Hillary Brigitta Lasut memperoleh beasiswa dari Lippo Group untuk mengenyam pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Pelita Harapan (UPH).

Selama menjadi mahasiswa, Hillary Brigitta Lasut pernah menjadi pemenang ketiga the Extemporaeous Speech Contest (2011) dan peraih juara II Debat Internal FH UPH (2014).

Pada tahun 2018, Hillary Brigitta Lasut berhasil menyelesaikan pendidikan S1-nya dengan IP yang memuaskan. Sebenarnya, ketika lulus kuliah Hillary Brigitta Lasut ditawari menjadi dosen UPH.

Hillary Brigitta Lasut memilih untuk melanjutkan jenjang pendidikannya ke S2 di Washington Law University.

Program pendidikan S2-nya akan selesai pada Desember 2019.

Alasan Hillary Brigitta Lasut memilih menyelesaikan Master Hukum di Washington University adalah untuk ikut serta memperjuangkan kebijakan penegakan hukum & perlindungan HAM yang adil bagi rakyat Indonesia, terutama di Sulawesi Utara.

Selain tawaran menjadi dosen, Hillary Brigitta Lasut merupakan salah satu dari dua anak Indonesia yang ditawari Bank Dunia untuk berkantor di Barcelona, Spanyol.

Hillary Brigitta Lasut memilih bekerja sebagai wakil direktur di mall Lippo Group di Jakarta.

Ia dianggap sebagai sosok muda yang visioner dan memiliki jiwa leadership oleh rekan-rekan kerjanya di sana.

Memanfaatkan jaringan internet dan sosial media, Hillary Brigitta Lasut mampu meningkatkan penjualan hampir 100 persen. Sambil kuliah, ia masih tetap menjalankan tugasnya sebagai wakil direktur.

Hillary Brigitta Lasut menggunakan penghasilannya untuk keperluan mencalonkan diri menjadi anggota DPR RI seperti mencetak baliho dan kalender.

Hillary Brigitta Lasut termasuk salah satu dari beberapa anak muda yang memberanikan diri terjun ke panggung politik.

Ia kemudian menjadi caleg termuda yang bertarung memperebutkan enam kursi DPR RI dari daerah pemilihan Sulawesi Utara (Sulut).

Menurutnya, dari segi latar belakang, dirinya termasuk kaum minoritas.

Hillary Brigitta Lasut baru berusia 23 tahun, paling muda, seorang perempuan dan dari kaum minoritas Nasrani, suku Minahasa, masih ada darah keturunan Tionghoa, dan dibesarkan di daerah terpencil perbatasan ujung Indonesia di Kabupaten Talaud.

Sehingga hal tersebut menjadi tantangan tersendiri untuknya, namun Hillary Brigitta Lasut mengungkapkan keberaniannya dalam berpolitik.

Kader partai Nasdem ini terpilih sebagai anggota DPR RI periode 2019-2024 dengan perolehan suara sebanyak 70.345.

Komisi III yang membidangi hukum, HAM, dan keamanan.

Sosok yang menjadi inspirasinya adalah Alexandria Ocazio Cortez, seorang politisi wanita muda Latin yang mengalahkan petahana yang telah menjabat selama 14 tahun dalam pemilu primer New York. (tribunmanado.co.id/ndo/art)

Baca juga: Hillary Brigita Lasut Pindah Demokrat Langsung Dapat Nomor Urut 1 Caleg DPR RI, Ini Sebabnya

Baca juga: Kewenangan di DPR RI Dilucuti Partai Nasdem, Hillary Lasut: Saya Tak Akan Undur

Baca juga: 3 Berita Populer Sulawesi Utara 21 Agustus 2023, Ivan Lumentut Pindah Dapil, Hillary Beri Kejutan

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved