Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bacaan Alkitab

Bacaan Alkitab Mazmur 103:1-5, Kebaikan yang Mengubahkan

Mereka hanya menilai apa yang nampak dari luar, tetapi mereka tidak tahu apa yang saya pikirkan dan apa yang saya sudah lakukan.

Penulis: Alpen Martinus | Editor: Alpen Martinus
Dadik Hardian.org
Bacaan Alkitab Mazmur 103:1-5, Kebaikan yang Mengubahkan 

Hal-hal inilah yang menjadi pujian dan ucapan syukur saya kepada Tuhan sampai saat ini.

Dalam Mazmur 103, Daud menulis banyak alasan utama mengapa ia menuji Tuhan.

Secara khusus dalam ayat 1-5, Daud menulis:

pertama, Tuhan mengampuni segala kesalahannya;

kedua, Tuhan menyembuhkan segala penyakitnya;

ketiga, Tuhan yang menebus hidupnya dari lobang kubur (Terjemahan FAYH= menebus aku dari neraka) ;

keempat, Tuhan yang memahkotainya dengan kasih setia dan rahmat dan

kelima, Tuhan memenuhi hidupnya dengan hal-hal yang baik, sehingga masa mudanya menjadi baru seperti pada burung rajawali.

Hal-hal di atas tidak mungkin kita dapatkan dari dunia ini dan tidak seorang pun dapat memberikannya.

Hanya ada satu Pribadi yang dapat memberikannya.

Dan Pribadi tersebut adalah Yesus Kristus.

Karena Dia adalah Allah. Hal ini kita dapatkan ketika kita percaya dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat secara pribadi! Dalam Matius 11:28 Yesus mengatakan, “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.”

Dengan mengingat dan merenungkan segala sesuatu yang Tuhan sudah lakukan dalam hidup kita dalam melangkah di tengah-tengah dunia yang gelap dan penuh tantangan ini mengajar kita untuk memuji dan mengucap syukur, sebagaimana ajakan Daud untuk memuji Dia, “Pujilah Tuhan, hai malaikat-malaikat-Nya, hai pahlawan-pahlawan perkasa yang melaksanakan firman-Nya dengan mendengarkan suara firman-Nya.

Pujilah Tuhan, hai segala tentara-Nya, hai pejabat-pejabat-Nya yang melakukan kehendak-Nya.

Pujilah Tuhan, hai segala buatan-Nya, di segala tempat kekuasaan-Nya Pujilah Tuhan, hai jiwaku! (Mazmur 103:20-22)

Inspirasi: Pujian terbesar dalam hidup bukan kepada segala kebaikan dan keberhasilan di dunia yang fana ini, tetapi kepada kebaikan Tuhan yang sempurna dan kekal itu.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved