Advertorial
Anggaran Rp 75 Miliar Dikawal Jerry Sambuaga, Pasar Tematik Jadi Landmark Wisata Kota Manado
Kemendag RI mengucurkan dana Rp 75 miliar untuk pembangunan Pasar Tematik Manado. Pasar ini akan menjadi landmark wisata Manado.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Masyarakat Sulawesi Utara (Sulut) pantas berbangga dengan keberadaan Pasar Tematik yang berada di Kelurahan Tongkaina, Bunaken Darat, Manado.
Pasar ini sebentar lagi akan beroperasi.
Hadir dengan konsep wisata tematik, pasar ini merupakan salah satu amenitas baru pariwisata yang selain berfungsi sebagai pasar seni, juga tetap berfungsi sebagai pasar yang menjual kebutuhan pokok masyarakat.
Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI sejak awal sudah menegaskan bahwa pasar tematik akan menjadi landmark ikonik Sulut.
Secara keseluruhan se-Indonesia landmark wisata pasar hanya ada dua, yakni Manado dan Ubud Bali.
“Konsepnya baik. Saat Wamendag Jerry Sambuaga mengusulkan anggaran dan rencana pembangunan Pasar Petualangan Bunaken atau Pasar Tematik, kita topang,” kata Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi, medio Januari 2022 lalu.
Zulkifli Hasan yang kemudian dilantik Presiden Jokowi pada Juni 2022 menggantikan Lutfi juga menyampaikan dukungannya.
“Kita berharap Pasar Tematik bisa menjadi landmark ikonik Sulut,” ujar Zulkifli.
Benar saja, Kemendag kemudian mengucurkan anggaran besar untuk pembangunan Pasar Tematik.
Angkanya menurut Sekretaris Daerah Kota (Sekda) Manado, Mickler Lakat, Rp 75 miliar.
“Pembangunan Pasar Tematik itu bantuan dari Kemendag RI. Dana yang digelontorkan Rp75 miliar,” ujar Micler Lakat dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD Manado dengan Tim TPAD Pemkot Manado, Selasa (7/8/2023).
Realisasi anggaran dari Kemendag dengan nominal cukup besar itu tak lepas dari peran wakil menteri millenial asal Sulut, Jerry Sambuaga.
Pemerintah dan masyarakat Sulut menyambutnya dengan suka cita.
"Saya kira publik mengerti bahwa Wamendag Jerry Sambuaga paling serius mendorong dan menjaga anggaran agar pasar wisata ikonik ini benar-benar terwujud. Kita layak bersyukur, selain karena putra Sulut ini sukses mendongkrak neraca perdagangan Indonesia, ia juga tak lupa kampung halamannya,” ucap Ketua Lembaga Pemantau Pemberantasa Korupsi (LP2K), Meyer Sasau, di Manado, Jumat (11/8/2023).
Baca juga: Harga HP Oppo Reno8 Pro 5G Terbaru di Agustus 2023, Miliki Spek Gahar, Sekarang Djual Segini
Baca juga: Pemkab Boltim Gelar Bimtek, Sachrul Mamonto: Pemerintah Wajib Menyejahterakan Lembaga Adat
Ia berharap, pelaku UMKM dapat memanfaatkan fasilitas yang sudah diberikan Kementerian Perdagangan dengan baik.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.