Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Aktivitas Gunung Karangetang

BREAKING NEWS : Jarak Luncur Guguran Lava Gunung Karangetang di Sitaro Sulawesi Utara Bertambah

Tarorane dan Tatahadeng Waspada. BREAKING NEWS : Jarak Luncur Guguran Lava Gunung Karangetang di Sitaro Kembali Bertambah.

|
Penulis: Octavian Hermanses | Editor: Handhika Dawangi
Dokumentasi Pos PGA Karangetang
Foto: Visual Karangetang pagi ini, Kamis (3/8/2023) teramati adanya guguran lava yang ditandai dengan asap putih memanjang di badan gunung. (Pos PGA Karangetang) 

Tarorane dan Tatahadeng Waspada

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Tingkat aktivitas Gunung Api Karangetang di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) Provinsi Sulawesi Utara masih sangat tinggi.

Bahkan pagi ini, Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Karangetang menyatakan adanya peningkatan jarak luncur guguran lava yang mengarah ke Kali Kahetang Kelurahan Tarorane dan Kali Keting Kelurahan Tatahadeng Siau Timur.

Jarak luncur ke Kali Kahetang yang sebelumnya 1750 meter kini bertambah 100 meter menjadi 1850 meter dari puncak kawah utama Karangetang.

Begitu pula yang mengarah ke Kali Keting Tatahadeng yang sebelumnya berada di angka 2000 meter kini bertambah menjadi 2100 meter.

"Ya, terjadi peningkatan jarak luncur ke Kali Kahetang dan Kali Keting," kata Ketua Pos PGA Karangetang, Yudia Tatipang, Kamis (3/8/2023).

Dengan begitu, beberapa wilayah yang ada di Kelurahan Tarorane dan Kelurahan Tatahadeng diharapkan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap peningkatan jarak luncur guguran lava ini.

"Perlu diwaspadai adanya potensi awan panas dan guguran lava pijar," sambung Yudia.
Selain itu, aktivitas kegempaan juga dilaporkan mengalami peningkatan yang cukup signifikan selang pukul 00.00 Wita hingga pukul 06.00 Wita pagi ini.

Dimana sebelumnya jumlah kegempaan tidak lebih dari 100 kali namun kali ini mencapai 114 kali dengan amplitudo 10-30 mm dan berdurasi 50-110 detik.

Kondisi ini langsung disikapi pemerintah daerah dengan menggelar pertemuan antara OPD teknis bersama petugas Pos PGA Karangetang pagi ini.

"Kita akan rapat pagi ini di Pos PGA. Kita bisa bicarakan bersama, langka apa yang harus diambil sehubungan dengan kondisi gunung saat ini," ungkap Asisten I Sekda, Novia Tamaka.

Dari laporan aktivitas Karangetang periode 3 Agustus 2023, Pos PGA merekomendasikan beberapa poin untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Masyarakat atau wisatawan diingatkan untuk tidak mendekati atau beraktivitas di dalam zona prakiraan bahaya yaitu radius 2.5 km dari puncak Kawah Dua (Kawah Utara) dan Kawah Utama (selatan) serta area perluasan ke arah Barat daya selatan tenggara sejauh 3,5 km.

Mewaspadai guguran lava dan awan panas guguran yang dapat terjadi sewaktu-waktu dari penumpukan material lava sebelumnya karena belum stabil dan mudah runtuhnya penumpukan lava, terutama kesektor selatan, tenggara, barat dan barat daya.

Masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai-sungai yang berhulu dari puncak Gunung Karangetang agar meningkatkan kesiapsiagaan karena adanya potensi ancaman lahar hujan dan banjir bandang yang dapat mengalir hingga ke pantai. (HER)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved