Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sains

Bulan Sturgeon Tampak Malam Ini, Berikut Dampaknya di Indonesia

Supermoon pertama di bulan Agustus 2023 akan terlihat malam ini. Tentu ada dampak yang ditimbulkan, meski tidak berbahaya.

Editor: Isvara Savitri
Pexels.com
Ilustrasi supermoon. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Selasa (1/8/2023) malam, dikabarkan akan terjadi fenomena supermoon.

Fenomena alam ini bisa dilihat di Indonesia jika cuacanya cerah.

Supermoon kali bernama Sturgeon Moon atau Bulan Sturgeon.

Fenomena alam ini akan menjadi supermoon yang pertama di bulan Agustus 2023.

Ya, pada bulan ini akan terjadi dua kali supermoon.

Supermoon yang kedua diprediksi terjadi pada 30 Agustus 2023.

Untuk yang hari ini, Sturgeon Moon diprediksi mencapai titik penuh pada tanggal 1 Agustus 2023 pukul 18.31 UTC atau sekitar tanggal 2 Agustus 2023 pukul 00.30 WIB.

Lantas apa itu fenomena Supermoon?

Supermoon pertama pada 1 Agustus 2023 dikenal sebagai Bulan Sturgeon, karena orbitnya berada di dekat bumi.

Fenomena ini, para astronom menyebutnya juga perigee.

Baca juga: Arti Mimpi Menari Jawa, Pertanda Baik atau Buruk? Ini Tafsirannya

Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Pagi, 3 Orang Tewas Termasuk Guru SD, Tabrakan Beruntun 4 Kendaraan

Saat fenomena supermoon terjadi, Bulan akan tampak lebih besar 14 persen dan lebih terang sekitar 30 persen dari ukuran saat Purnama biasa.

Atau saat momen apogee (Bulan di dekat titik terjauhnya dari Bumi).

Mengutip bmkg.go.id, dampak fenomena Supermoon, seperti halnya yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yakni khususnya bagi masyarakat pesisir.

Masyarakat di sekitar pesisir pantai diimbau tetap waspada dan siaga terhadap peningkatan Pasang Air Laut Maksimum.

Di mana berpotensi mengakibatkan terjadinya Banjir ROB (genangan air laut di daratan).

Ilustrasi supermoon.
Ilustrasi supermoon. (Pexels.com)
Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved