Satu Keluarga Hilang
Misteri Hilangnya Satu Keluarga di Bekasi, Fakta Baru Ditemukan Warga saat Rumah Didobrak
Adapun satu keluarga yang hilang tersebut yakni, suami berin berinisial KF (35); istri GSR (34); serta kedua anaknya, GAF (7) dan KAF (2).
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Fakta baru terungkap dari misteri hilangnya satu keluarga di bekasi.
Itu mana kala warga sekitar mendobrak rumah mereka.
Adapun satu keluarga yang hilang tersebut yakni, suami berin berinisial KF (35); istri GSR (34); serta kedua anaknya, GAF (7) dan KAF (2).
Menurut keterangan kakak kandung dari GSR yakni Natalia Rotinsulu, dirinya baru mengetahui adik serta keluarganya menghilang pada 25 Mei 2023.
Diririnya menuturkan, terakhir kali ia berkomunikasi dengan GSR pada 12 Mei 2023.
Kala itu, kata Natalia Rotinsulu, dirinya melakukan panggilan video melalui WhatsApp dengan GSR.
Selanjutnya orang tua KF di tanggal 25 Mei 2023 mengabari dirinya bahwa KF telah menghilang
Pada 28 Mei 2023 rumah kediaman satu keluarga tersebut yang berada di di Kelurahan Kranggan, Jatisampurna, Bekasi sempat digeledah oleh pihak keluarga bersangkutan bersama aparat setempat.
Ketua RT 02/04 Andi mengatakan, ia bersama anaknya juga ikut serta menyaksikan pendobrakan itu.
"Yang ngebongkar (rumah) ini kan anak saya sama bapaknya yang punya rumah ini (KF), soalnya dia minta saksi sama saya."
"Udah dibongkar, di dalam enggak ada apa-apa, rapi," tutur Andi saat ditemui Kompas.com di lokasi, Selasa (11/7/2023).
Hal serupa juga disampaikan Ineke, tetangga di depan rumah tersebut.
Kata dia, kondisi sempat heboh lantaran adanya pendobrakan.
"Waktu orangtuanya datang kan pintunya didobrak. Didobrak kan enggak bisa, jadi harus lewat jendela, jadi jendelanya dicongkel."
"Didobrak dari dalam, jadi yang bikin hebohnya itu," tutur Ineke dalam kesempatan yang sama.
Pendobrakan juga disaksikan banyak kedua keluarga, baik dari pihak KF (suami) maupun GSR (istri), pasangan yang dikabarkan menghilang bersama dua anaknya itu.
"Kan keluarganya banyak ya, sampai ke kakeknya juga datang.
Jadi yang datang itu ibunya, kakaknya sama iparnya, itu dari pihak perempuan," kata Ineke.
Sedangkan dari pihak laki-laki ada ibunya KF, bapak KF, adik KF bersama anaknya, dan ipar KF.
"Ramai dari jam 12 siang sampai magrib. Karena kan dipikirnya barang-barang dibawa semua. Cuma pas didobrak itu ternyata enggak semua (barang dibawa)," tutur dia.
Ineke berkata, di dalam rumah tersebut masih tersisa kasur, lemari, dan kompor.
Rumah pun dalam kondisi rapi.
Pantauan Kompas.com, Selasa (11/7/2023), di teras samping rumah juga masih ada sejumlah barang lain.
Termasuk dua sepeda anak-anak, satu jemuran besi, beberapa pasang sandal, dua jaket ojek daring, sepatu, helm, sapu, hanger hingga mesin cuci mini.
Diberitakan sebelumnya, satu keluarga yang tinggal di Kranggan, Jatisampurna, Kota Bekasi, Jawa Barat, dilaporkan menghilang sejak 19 Mei 2023. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.