Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sains

Badai Matahari Diperkirakan Terjadi Tahun 2025, Benarkah Bisa Sebabkan Kiamat Internet?

Badai matahari diperkirakan terjadi pada tahun 2025. Fenomena tersebut bisa memberi berbagai dampak bagi Bumi.

Editor: Isvara Savitri
Pixabay.com
Ilustrasi badai matahari. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Badai matahari diperkirakan terjadi pada tahun 2025.

Namun, para ahli memperingatkan bahwa badai matahari bisa terjadi dalam waktu dekat.

Pasalnya, peningkatan aktivitas matahari sudah terjadi.

Bahkan para ilmuwan sudah memperkirakan bahwa puncak Matahari maksimal bisa terjadi paling cepat akhir tahun 2023.

Lalu, bagaimana dampak badai matahari?

Merupakan bagian dari tata surya, tentu badai matahari bisa mempengaruhi cuaca luar angkasa.

Tak berhenti sampai di situ, badai matahari juga berdampak bagi Bumi.

Salah satu dampak yang ditimbulkan oleh fenomena badai Matahari adalah gangguan sinyal internet, GPS, hingga mengganggu satelit yang mengorbit Bumi.

Namun, apakah mungkin badai Matahari yang dahsyat dapat melumpuhkan atau bahkan memusnahkan internet di planet ini?

Menurut fisikawan matahari dari University of Reading di Inggris, Mathew Owens, seperti dikutip dari Live Science, Selasa (11/7/2023), badai Matahari yang dahsyat bisa saja menyebabkan bencana tersebut.

Baca juga: Jangan Dibuang, Ini Manfaat Air Cucian Beras untuk Tanaman

Baca juga: 217 Hari Menuju Pilpres 2024: Survei Head to Head: Ganjar Tahan Kemenangan Prabowo

"Anda benar-benar memerlukan suatu peristiwa besar untuk mewujudkan hal (memusnahkan internet) tersebut, yang mana hal ini tidak mustahil. Tapi saya pikir melumpuhkan jaringan listrik lebih mungkin terjadi," kata Owens.

Faktanya, fenomena lumpuhnya jaringan listrik akibat efek badai Matahari ini pernah terjadi dalam skala kecil.

Pada Februari 2022, abdai Matahari pernah menyebabkan bencana fatal pada puluhan satelit Starlink milik SpaceX.

Sebanyak 40 satelit Starlink lumpuh dan keluar dari jalurnya, segera setelah diluncurkan ke orbit Bumi.

Melumpuhkan beberapa satelit Starlink tidak cukup dengan mengacaukan akses internet global.

Ilustrasi. Ahli menyebut infrastruktur di Bumi tak siap menghadapi badai matahari super yang bisa menyebabkan kiamat internet berbulan-bulan.
Ilustrasi. Ahli menyebut infrastruktur di Bumi tak siap menghadapi badai matahari super yang bisa menyebabkan kiamat internet berbulan-bulan. ((NASA))
Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved