Renungan Harian Kristen, Baca Roma 10:20, Keadilan dan Kasih Karunia Allah

TRIBUNMANADO.CO.ID -  Tak ada alasan lagi bagi umat Kristen untuk tidak membaca dan merenungkan Firman Tuhan  setiap hari.

Lantaran saat ini sudah banyak renungan harian Kristen yang tersebar di berbagai media.

Berikut satu di antara rekomendasi Renungan harian Kristen, judulnya Keadilan dan Kasih Karunia Allah

Baca juga: Renungan Harian, 2 Korintus 10:5, Menyesuaikan Segala Pikiran dengan Kehendak Kristus

Baca Roma 10:20 sebagai ayat refersensi.

Tuhan Allah telah menyatakan kasih-Nya yang tak terhingga bagi bangsa Israel bersama semua orang yang percaya pada-Nya.

Kasih dan berkat Tuhan terus dialirkan-Nya bagi setiap orang yang hidup setia dan taat kepada-Nya.

Namun, jika Israel dan orang-orang percaya lainnya berbalik dari Tuhan dan berbuat jahat, maka Allah akan menyatakan keadilan-Nya.

Baca juga: Renungan Harian Keluarga – Roma 10:21 Tangan yang Terulur

Sebab Allah kita selain maha pengasih, tapi juga maha adil. Allah menghendaki agar umat-Nya terus berbuat baik, setia dan taat melakukan segala kehendak-Nya, demi kebahagiaan mereka sendiri. Bukan untuk Tuhan.

Tuhan akan menyatakan kuasa-Nya kepada manusia, sesuai perbuatannya masing-masing.

Allah berdaulat penuh atas apapun juga. Termasuk atas semua manusia, baik yang sudah percaya dan beriman pada-Nya, maupun yang belum percaya.

Sehingga, jika orang yang tidak mengenal Allah datang kepada-Nya, maka pintu anugerah kasih karunia Allah juga akan mengalir baginya.

Baca juga: Renungan Harian, Ibrani 11:8, Iman Menghasilkan Ketaatan

Pengampunan dan berkat serta keselamatan Tuhan siapkan juga kepada mereka.

Namun demikian, Allah selalu memberikan kesempatan bagi mereka yang jatuh ke dalam dosa, untuk bertobat.

Bahkan oleh kasih karunia Allah yang tiada berhingga, justru Allah berinisiatif datang menjumpai umat-Nya, menyediakan pintu pengampunan. Yang lebih heran lagi adalah, Dia datang ke dunia melalui Putera Tunggal-Nya Tuhan kita Yesus Kristus, sebagai tebusan untuk pengampunan dosa kita.

Setiap orang yang percaya pada-Nya, tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Demikian juga bagi mereka yang belum mengenal Allah dan mau percaya pada-Nya oleh Injil Kristus, mereka juga mendapatkan bagian yang sama dalam kasih karunia dan keselamatan dari Tuhan.

Jadi, oleh kasih karunia dan kuasa-Nya yang tak terhingga, Allah berkenan ditemukan oleh setiap orang yang belum mengenal-Nya namun percaya.

Bahkan Dia berkenan mencari kita yang berdosa untuk bertobat dan kembali kepada-Nya.

Sebab sekalian kita sudah seperti domba yang tersesat. Maka Kristus telah mencari dan menemukan kita yang tidak mencari Dia lagi.

Tetapi Dia berkenan mencari dan menemukan kita yang telah hilang dari kawanan domba-domba-Nya.

Ketika Allah berkenan mencari kita, dengarlah panggilan-Nya dan kembalilah pada-Nya. Dia pasti memeluk kita dengan kasih-Nya, karena Dia mahakasih.

Jangan keraskan hati, sebab jika tidak, kita pasti dihukum sesuai keadilan Allah.

Sebab, Allah tidak akan berkompromi dengan dosa-dosa manusia. Apalagi umat kesayangan-Nya.

Demikian firman Tuhan hari ini.

Dan dengan berani Yesaya mengatakan: "Aku telah berkenan ditemukan mereka yang tidak mencari Aku, Aku telah menampakkan diri kepada mereka yang tidak menanyakan Aku." (ay (20)

Yesus, Tuhan kita adalah kasih ada-Nya. Dia juga amat sangat adil dalam perbuatan-Nya. Dia rela mengulurkan tangan-Nya, bahkan datang ke dunia mencari kita yang telah tersesat dan jatuh dalam dosa.

Dia rela menjadi tumbal dosa dan kejahatan kita demi keselamatan kita. Asal kita percaya dan bertobat, kita selamat dan diberkati.

Itulah keadilan Allah kita. Keadilan Kristus adalah keadilan yang penuh cinta kasih. Karena Dia sangat mengasihi kita.

Karena itu, janganlah buang dan sia-siakan kasih karunia Allah dalam hidup kita, agar kita selamat, bahagia, sukacita dan hidup berlimpah berkat.

Itu Tuhan sediakan bagi kita yang berdosa, namun bertobat dan hidup setia dan taat pada-Nya.

Maka sebagai keluarga dan jemaat Kristus, jika kita telah jatuh dan jauh meninggalkan Tuhan, bertobatlah.

Tuhan berinisiatif mengetuk pintu hati kita untuk bertobat, dan berbalik pada-Nya Dia rela melakukan semua itu karena Dia sangat mengasihi kita. Datanglah sebelum terlambat, sebelum pintu pengampunan ditutup atau habis waktunya.

Percayalah pada-Nya dan hiduplah dalam Dia. Kita pasti diampuni, diselamatkan dan diberkati-Nya dalam segala hal. Segalanya pasti dibuat-Nya indah pada waktunya. Amin