Java Culture Festival
Malam ke-4 Java Culture Festival Volume II Boltim, Masyarakat Penuhi Lapangan Arjuna Purworejo
Ribuan masyarakat memenuhi Lapangan Arjuna Purworejo, Boltim, malam ini.
Penulis: Teguh Putra Mamonto | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLTIM - Java Culture Festival Volume II sudah Memasuki hari ke-4, Sabtu (3/6/2023).
Kegiatan yang berlangsung di Lapangan Arjuna Purworejo, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara, tersebut berlangsung meriah.
Dari pantauan Tribunmanado.co.id, puluhan ribu masyarakat memenuhi Lapangan Arjuna Purworejo.
Bahkan ada yang tidak kebagian tempat duduk dan berdiri.
Malam ke-4 Java Culture Festival, dihadiri oleh Ketua Dekranasda Boltim, Seska Ervina Budiman.
Ada juga mini games dan kuis berhadiah yang digelar oleh panitia pelaksana.
Masyarakat yang hadir sangat antusias dengan kuis yang diberikan.
UMKM juga terlihat sibuk melayani pembeli yang membludak.
Dari pantauan, malam ke-4 lebih ramai dari hari sebelumnya.
Kanjeng Raden Tumenggung Sam Sachrul Mamonto Dharmodipuro Berikan Keris ke Masyarakat Jawa di Boltim
Baca juga: Akan Tayang Pukul 21.30 WIB, Berikut Sinopsis Film Kill Chain
Baca juga: Gempa Bumi Terkini Guncang Wilayah NTT Sabtu Malam, BMKG: Magnitudo 4,1
Java Culture Festival hari ke-3 yang digelar di Lapangan Arjuna Purworejo, Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara, sukses menyita perhatian masyarakat Boltim dan sekitar, Jumat (2/6/2023).
Pada hari ketiga, puluhan ribu masyarakat Boltim dan sekitar memadati Lapangan Arjuna Purworejo.
Saat itu, Bupati Boltim yang mendapat gelar Kanjeng Raden Tumenggung Sam Sachrul Mamonto Dharmodipuro menyerahkan keris yang diberikan Keraton Surakarta kepada masyarakat Etnis Jawa di Boltim.
Terlihat keris tersebut diterima oleh Tokoh Adat Etnis Jawa yang ada di Boltim dan disaksikan puluhan ribu pengunjung yang datang.
Dalam sambutannya, Sachrul Mamonto berpesan agar masyarakat Boltim bisa menjaga tali silaturahmi antar suku dan budaya.

"Budaya sama seperti agama karena keduanya mengajarkan kebaikan. Budaya harus kita junjung karena Indonesia dikenal karena ragam budaya," katanya.
Sachrul Mamonto juga mengatakan, kegiatan ini adalah bentuk terima kasihnya kepada masyarakat Jawa yang sudah lama mengabdi di Boltim dan ikut membangun daerah.
"Walaupun kita hidup di tanah Mongondow, tapi jangan pernah lupa bahwa etnis Jawa juga punya sejarah di Kabupaten Boltim," tutur orang nomor satu di Boltim tersebut.
Kegiatan Java Culture Festival akan dimasukkan ke perda dan akan dilaksanakan terus.
Baca juga: Live Streaming Manchester City vs Manchester United, Laga Final Piala FA 2023, Link Gratis
Baca juga: Renungan Harian Kristen, Baca Lukas 10: 25-37, Jahat Karena Tidak Berempati
"Siapapun bupatinya nanti setelah saya, harus ada kegiatan seperti ini," tegas Sachrul Mamonto.(*)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Jaranan dan Reog Ponorogo Tersaji di Acara Puncak Java Culture Festival Volume II di Boltim |
![]() |
---|
Bupati Boltim Sachrul Mamonto Targetkan Java Culture Festival jadi Event Kemenparekraf |
![]() |
---|
Karnaval 7 Desa Etnis Jawa Buka Puncak Java Culture Festival Volume II di Boltim Sulawesi Utara |
![]() |
---|
7 Desa Etnis Jawa Sajikan Stand Makanan Tradisional di Java Culture Festival Volume II di Boltim |
![]() |
---|
Puncak Acara Java Culture Festival di Modayag Boltim, Ratusan Warga Ikuti Prosesi Gunungan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.