Dinas Kesehatan Bitung Sulawesi Utara Sebut Ada 23 Kasus HIV pada 2023

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Dinas Kesehatan Bitung, Sulawesi Utara, telah melakukan screening HIV/AIDS sepanjang Januari-April 2023.

"Jumlah yang di screening 1.527 dan didapati 23 positif HIV. Semua sementra pengobatan ARV (ON ARV) di layanan PDP RSMN," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bitung, dr Pitter Lumingkewas, Kamis (25/5/2023).

Untuk tahun 2023, menurut dr Pitter Lumingkewas tidak ada pasien HIV yang meninggal dunia.

Data Dinkes Bitung menyebut jumlah kasus HIV di Kota Bitung dari tahun 2005 sampai April 2023 ada 849 kasus.

Di antara jumlah tersebut, yang mengikuti pengobatan ARV ada 635 orang.

Dokter Pitter Lumingkewas menambahkan, untuk data sifilis pada Januari-April 2023 total 23 penderita.

Ia menjelaskan, Dinkes Bitung memeriksa ibu hamil terkait sifilis.

Dinkes Bitung juga menyediakan pengobatan HIV gratis yang ada di layanan PDP (Perawatan Dukungan dan Pengobatan).

Pengobatan tersebut tersebar di Puskesmas Bitung Barat dan Rumah Sakit Manembo-Nembo (RSMN) Bitung.

"Cara deteksi sifilis dan HIV untuk saat ini di Kota Bitung, menggunakan rapid test. Semua puskesmas dan rumah sakit di Kota Bitung bisa melayani pemeriksaan/screening HIV," tandasnya.

Baca juga: Likuiditas Bank Citra Menguat, Kredit Tumbuh 30 Persen di Triwulan II 2023

Baca juga: Cewek Manado Theolita Imanuella Sondakh Ikut Wisuda: Terima Kasih Universitas Terbuka

Dinkes Tomohon Sulawesi Utara Deteksi Dini Penyebaran HIV/AIDS, Periksa Ibu Hamil dan Penderita TBC

Upaya pencegahan penyebaran HIV/AIDS terus dilakukan Dinas Kesehatan Kota Tomohon, Sulawesi Utara.

Salah satu cara dengan melakukan deteksi dini bagi orang yang berisiko.

"Kita deteksi dini dengan memeriksa populasi kunci. Artinya populasi kunci ini yaitu orang-orang yang berisiko," kata Kepala Bidang Pengendalian Pencegahan Penyakit Dinkes Tomohon, dr Amanda Londok, Kamis (25/5/2023).

Setiap ibu hamil dan penderita TBC juga wajib mengikuti tes HIV/AIDS.