Jalan Nasional dan Provinsi di Kota Bitung Banyak yang Berlubang

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Jalan Nasional, Provinsi dan Kota di Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) banyak yang berlubang.

Dari amatan di lapangan, jalan Nasional berlubang dapat kita jumpai di depan Ruko Sari Plaza Manembo-Nembo ada satu titik.

Lalu jalan berlubang di jalan Provinsi, berada hampir berdekatan dengan Kantor Camat Matuari.

Lalu di simpang tempat ke arah Stadion Duasudara dan ke Perumahan Meita, Manembo-Nembo Kecamatan Matuari.

Kemudian di dekat jembatan ke atah Rumah Sakit Manembo-nembo, simpang empat Pinokalan.

Lalu ada di jalan 46 dekat Perumahan Beverli Permaya Indah Pinokalan dan Gereja Anggur Baru.

Titik jalan rusak ini, oleh swadaya warga sering menimbunnya dengan material tanah maupun pasir.

Namun ketika terjadi hujan, dan air mengenang di situ mengakibatkan jalan kembali berlubang.

Masih di ruas jalan Provinsi yang berlubang, dapat kita jumpai di simpang tiga ke arah SMPN 12.

Kemudian jalan provinsi atau jalan 46 yang berlubang, di dekat jalan masuk ke eks Puskesmas Paceda Kota Bitung.

Sementara jalan nasional di jalan Sam Ratulangi, depan eks Lapangan Maesa Bitung, depan Indomaret dan Selin.

Lalu di simpang empat trafficlight Patung Cakalang dan di dekat jembatan timbang Wangurer.

Beberapa titik jalan provinsi dan nasional di Kota Bitung sedang dilakukan rehab atau pengaspalan.

Jalan Nasional yang sedang direhab terpantau sedang dilakukan pengaspalan mulai dari depan gudang bulog, sampai di Madidir sebelum simpang tiga Kodim 1310 Bitung.

Di jalan depan PT MNS juga dalam proses untuk pengaspalan.

Kemudian untuk jalan provinsi yang sudah di tutup, titik-titik yang berlubang ada di simpang tiga masuk ke perum Asabri 2 Kelurahan Girian Permai dan lainnya.

Menanggapai masalah jalan berlubang di Kota Bitung, menurut Kepala Dinas PUPR Rizal Sompotan tengah berlangsung pengerjaan rehab untuk jalan Nasional.

Untuk status jalan nasional di Kota Bitung, kata Rizal ada beberapa ruas.

Ruas pertama mulai dari Zero Poin Aertembaga, ke arah pelabuhan Samudera Bitung  belok ke samping Bank BRI atau menara Eiffel sampai ke Batas Kota Sagerat.

Ruas jalan Nasional kedua di Kota Bitung lainnya, mulai dari Pinokalan sampai ke Likupang.

Ruas jalan Nasional ketiga, dari simpang tiga samping Dealer Yama Manembo-Nembo, ke Tanjung Merah sampai Kema.

Kemudian untuk jalan Provinsi, juga terbagi dalam beberapa ruas.

Ruas jalan 46 atau jalan Sarundajang, jalan di Kelurahan Danowudu hingga Desa Klabat.

Ruas selanjutnya, di gerbang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

Ruas jalan lainya, adalah jalan Kota.

"Untuk perbaikan atau rehab jalan yang rusak, saat ini masih berproses lelang yang pengerjaan," kata Kepala Dinas PUPR Kota Bitung Rizal Sompotan.

Lanjut Rizal, ada juga beberapa ruas jalan Kota yang sudah dilapen (Lapis Penetrasi).

Rizal juga menjelaskan, untuk ruas jalan yang rusak di Kecamatan Maesa, jalan di  RUSD Bitung atau rumah Sakit Pratama Bitung tengah proses lelang.

Lalu jalan di Kecamatan Madidir, jalan di lorong atau gang, dan semua jalan kota yang tersebar di delapan kecamatan di Kota Bitung tengah berproses lelang.

"Paling besar anggaran untuk perbaikan jalan yang rusak di Pulau Lembeh," tandasnya. (crz)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.