Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Manado Sulawesi Utara

Gelar Pengabdian Masyarakat, Politeknik Negeri Manado Latih Kuliner hingga Konservasi di Desa Darunu

Mahasiswa Perhotelan Polimdo menggelar pelatihan kuliner hingga konservasi. Sebanyak 27 mahasiswa terlibat dalam kegiatan tersebut.

Penulis: Ferdi Guhuhuku | Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.co.id/Dok. Politeknik Negeri Manado
Pengabdian masyarakat Politeknik Negeri Manado di Desa Darunu, Minut, Sulawesi Utara, Jumat (19/5/2023). 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Mahasiswa Kelas 6B Perhotelan D4 Jurusan Pariwisata Politeknik Negeri Manado (Polimdo) menggelar pengabdian kepada masyarakat, Desa Darunu, Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara, Jumat (19/5/2023).

Pengabdian itu dilakukan dengan menggelar sosialisasi, pelatihan memasak, dan konservasi.

Sebanyak 27 mahasiswa dari kelas 6B Perhotelan D4 Jurusan Pariwisata Polimdo mengikuti kegiatan tersebut.

Ketua Panitia Kelas 6B Perhotelan D4 Jurusan Pariwisata Polimdo, Faradila Kalengkongan, menjelaskan kelasnya memilih pengabdian masyarakat di Desa Darunu karena potensi alamnya yang luar biasa.

"Di Desa Darunu potensi wisatanya sangat baik, bisa dilihat dari hutan mangrovenya yang berada di dermaganya. Di sana juga cocok untuk kegiatan diving maupun snorkeling. Di depan dermaganya juga terdapat pasir putih jika air surut, dan ada batu terbelah yang di dalamnya banyak jenis ikan," kata Faradila Kalengkongan. 

Untuk itu, Kelas 6B Perhotelan D4 Jurusan Pariwisata Polimdo menggelar sosialisasi pemberdayaan desa wisata, melakukan pelatihan cooking tom yum soup, dan penanaman mangrove. 

"Ini merupakan awal dari kunjungan kami, dan mungkin kedepannya akan ada pembinaan berkelanjutan sampai masyarakat di Desa Darunu ini bisa mandiri dalam mengembangkan potensi wisatanya," ucapnya. 

Menurutnya, keberhasilan pengabdian masyarakat pertama kali dilaksanakan oleh mahasiswa di Desa Darunu ini tidak lepas dari peran dari ketua Jurusan Pariwisata Polimdo, yakni Dr Bernadain Dainty Polii MPd dan dosen-dosen lainnya seperti Dr Yurike Sintia Lewan SS MHum, Mikhael Credo Samuel Mangolo SSTPar MPar, dan Dra Fonny E.H Sangari MHum.

Di kesempatan yang sama, masyarakat Desa Darunu, Felma Masambe, mengaku bahagia dengan kunjungan dari dosen dan mahasiswa Polimdo. 

"Kami mendapatkan pengetahuan dan wawasan baru menuju Darunu Desa Wisata. Dari Kelas 6B D4 Perhotelan Jurusan Pariwisata Polimdo kami diajarkan terkait memasak makanan Thailand yang sangat enak, dan ketika kami melihat resepnya yang dibuat semuanya tidak menguras kantong, bahan-bahannya mudah didapatkan di desa kami ini," ucapnya sambil menikmati tom yum soup.

Baca juga: Viral Video Pesut Mati Terdampar Penuh Sampah di Pantai Bangka Selatan, Terungkap Penyebabnya

Baca juga: Harga HP Xiaomi Terbaru di Mei 2023: Xiaomi 12T 5G, Redmi Note 11 Pro, Poco C40, Dijual Rp1 Jutaan

Maka dari itu, masyarakat Desa Darunu, meminta Polimdo terus melatih warga mereka untuk membuat menu makanan lainnya.

Tujuannya agar ketika lokasi wisata Darunu sudah siap secara menyeluruh, masyarakat sudah tahu apa yang akan direncanakan dan dilakukan kedepannya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved