Gorontalo
Terungkap Motif Penculikan Anak di Gorontalo, Sang Tante Tipu Suami
Anak hilang yang dinyatakan hilang di Gorontalo itu rupanya diculik tantenya. Kata polisi, tante tersebut membawa keponakannya ke Jakarta.
Setibanya tersangka dan korban di Jakarta pada pukul 18.30 WIB, ibu korban kembali menelpon tersangka untuk memastikan keberadaan korban.
"Tetap tersangka mengatakan tidak tahu, hingga tersangka menangis untuk menutupi kesalahannya ini (pura-pura menangis)," tandasnya.
Tersangka kemudian diamankan oleh tim Polresta Gorontalo Kota di Jalan Saron No 5, Kelurahan Jati Rasa, Kecamatan Jatih Asih, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Awal Kasus
Kabar anak hilang di Kelurahan Dulalowo menghebohkan warga Kota Gorontalo. Awalnya, kabar anak hilang itu dipublikasi melalui poster pemberitahuan oleh keluarga sejak Kamis 4 Mei 2023 kemarin.
Di luar dugaan, poster anak hilang di Gorontalo itu mengundang simpati masyarakat. Ramai-ramai poster itu diteruskan dengan mepublikasinya di linimasa masing-masing.
Viral, begitu kondisinya. Apalagi terkait anak hilang. Orang tua yang peduli, merasa harus membantu agar anak itu ditemukan.
Kehebohan tak dapat dihindari. Bahkan, Wali Kota Gorontalo, Marten Taha menginstruksikan dinas yang mengurusi anak, bergerak.
Juga, seluruh lurah dan camat, diminta ikut melakukan pencarian, minimal di wilayahnya masing-masing.
Kapolresta Gorontalo Kota, Kombes Ade Permana buru-buru bikin konferensi pers di Polsek Kota Tengah Gorontalo pada Kamis sore.
Dalam kesempatan itu, Ade Permana menjelaskan, jika pihaknya sudah menerima informasi anak hilang itu. Polisi juga sudah turun ke lokasi melakukan penyelidikan.
Kata Ade, laporan diterima dari pihak keluarga sekira pukul 15.00 Wita.
Ade pun menceritakan bagaimana kronologi hilangnya anak bernama Naveea Azkadina Thalitha Bandha tersebut.
Anak usia 7 tahun itu menurut keterangan keluarga, terakhir terlihat tengah bermain di depan rumahnya pada pukul 12.00 Wita, Kamis 4 Mei 2023.
Setidaknya hingga pagi ini, keluarganya tak menyangka, itu kali terakhir mereka menyaksikan anak itu tengah tersenyum bermain di depan rumah.
Saat itu, kakek anak bernama sapaan Nafia itu, seperti biasa, pamit ke masjid dan membiarkan cucunya bermain di depan rumah.
Kira-kira berselang 15 menit sejak ditinggalkan, kakeknya tersebut kembali ke rumah dan masih sempat mencarikan sup kesukaan cucunya itu.
Saat itu, nenek Nafia ini tengah sibuk memasak di dapur. Seperti biasa, siang itu memang tengah mempersiapkan makanan untuk keluarga.
Kembali ke rumah sekira pukul 12.20 Wita, kakek yang masih belum tahu cucunya hilang, bertanya ke istrinya.
Kaget, istrinya yang sejak siang di dapur pun, tak tahu. Sebab, yang ia tahu anak itu memang biasanya bermain di depan rumah.
Seketika hening, hingga kepanikan pecah. Kakek dan nenek itu menyisir rumah hingga ke rumah-rumah tetangga.
Segala cara dicari, hingga beberapa menit pencarian, tak ditemukan. Entah sudah berapa radius disisir.
Keluarga pun sampai pada kesimpulan bahwa anak itu hilang. Foto yang masih tersimpah di galeri, diedit dengan keterangan “Anak Hilang”.
Tangisan keluarga pecah bersamaan dengan menyebarnya poster anak hilang tersebut. Jejaring yang banyak, membuat poster anak hilang itu masif dibagikan. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com
Kepanikan Terjadi di Bioskop Gorontalo, Penonton Lari Berhamburan, Ternyata Ini Penyebabnya |
![]() |
---|
Daftar Harta Kekayaan Bupati Terpilih di Gorontalo Hasil Pilkada 2024, Siapa Terkaya? |
![]() |
---|
Innalillahi Adrian Lahay Berpulang, Mantan Pj Bupati Boalemo Gorontalo Meninggal Dunia Seusai Salat |
![]() |
---|
Sosok Rudy Salahuddin Penjabat Gubernur Gorontalo Baru Dilantik, Ini Prestasinya |
![]() |
---|
Berikut Tiga SPAM yang Dibangun PDAM Gorontalo Untuk Layani Pelanggan, Hampir Rampung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.