Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Polisi Terlibat Narkoba

Majelis Hakim Vonis Teddy Minahasa Penjara Seumur Hidup, Lebih Ringan Tuntutan Jaksa

Eks Kapolda Sumatra Barat, Irjen Pol Teddy Minahasa, divonis penjara seumur hidup. Vonis tersebut disampaikan Majelis Hakim

Editor: Aswin_Lumintang
KOMPAS.COM/ZINTAN PRIHATINI
Breaking News: Teddy Minahasa Divonis Penjara Seumur Hidup Atas Kasus Peredaran Narkoba di PN Jakarta Barat, Selasa (9/5/2023) 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Eks Kapolda Sumatra Barat, Irjen Pol Teddy Minahasa, divonis penjara seumur hidup.

Vonis tersebut disampaikan Majelis Hakim dalam sidang vonis di Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada Selasa (9/5/2023) hari ini.

"Menjatuhkan hukuman pidana penjara seumur hidup kepada Saudara Teddy Minahasa," kata Majelis Hakim, dikutip dari Kompas TV.

Teddy Minahasa terbukti secara sah dan bersalah terlibat dalam kasus narkoba yakni menukar sabu dengan tawas.

Kata-kata Permohonan Irjen Pol Teddy Minahasa kepada majelis hakim. 
Terdakwa kasus peredaran narkotika, Irjen Pol Teddy Minahasa menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Jakarta, Senin (6/3/2023). Sidang lanjutan tersebut beragendakan mendengarkan keterangan saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yaitu Koordinator Kelompok Ahli Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Pol (Purn) Ahwil Loetan dan Ahli Hukum Pidana Universita Indonesia (UI), Eva Achjani Zulfa.
Kata-kata Permohonan Irjen Pol Teddy Minahasa kepada majelis hakim. Terdakwa kasus peredaran narkotika, Irjen Pol Teddy Minahasa menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Jakarta, Senin (6/3/2023). Sidang lanjutan tersebut beragendakan mendengarkan keterangan saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yaitu Koordinator Kelompok Ahli Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Pol (Purn) Ahwil Loetan dan Ahli Hukum Pidana Universita Indonesia (UI), Eva Achjani Zulfa. (TRIBUNNEWS/JEPRIMA)

Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) diketahui menuntut Teddy Minahasa dengan hukuman mati.

Hal itu sebagaimana Pasal 114 Ayat 2 subsider Pasal 112 Ayat 2, juncto Pasal 132 Ayat 1, juncto Pasal 55 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Menurut JPU, hukuman mati dinilai pantas diterima Teddy Minahasa karena dianggap telah menikmati keuntungan dari hasil penjualan narkotika jenis sabu.

Apalagi Teddy Minahasa merupakan anggota Kepolisan Republik Indonesia yang memangku jabatan sebagai Kapolda Sumbar.

Lantas, siapa sebenarnya Irjen Pol Teddy Minahasa?

Baca juga: Kepala Kemenag Bolmong Pimpin Tim Kerja ZI Ikuti Pendampingan Pembangunan Zona Integritas

Baca juga: HIPMI Sulawesi Utara Apresiasi Langkah Olly Dondokambey, Pariwisata Sulut Akan Tumbuh Pesat

 
Berikut profil Irjen Pol Teddy Minahasa yang hari ini menjalani sidang vonis kasus narkoba.

Profil Irjen Pol Teddy Minahasa

Mengutip TribunnewsWiki.com, Irjen Teddy Minahasa Putra lahir di Minahasa, Sulawesi Utara, pada 23 November 1971.

Irjen Teddy memiliki istri bernama Merthy Kushandayani Teddy.

Karier kepolisian Teddy Minahasa Putra dimulai setelah ia lulus dari Akademi Kepolisian pada tahun 1993.

Karier Teddy Minahasa Putra termasuk cemerlang, bahkan ia sudah pernah beberapa kali menjabat posisi penting, baik karier di Polri hingga pemerintahan.

Pada 2014, Teddy pernah menjabat sebagai ajudan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Baca juga: Profil 3 Majelis Hakim Pimpin Sidang Vonis Teddy Minahasa: Jon Saragih, Yuswardi, dan Esthar Oktavi

Tiga tahun kemudian, pada 2017, ia juga pernah menjadi staf ahli Wakil Presiden RI.

Teddy juga pernah menjabat sebagai Kapolda Banten pada Agustus 2018.

Dia juga pernah menjabat Wakapolda Lampung (2018).

Setahun kemudian ia dipercaya menjadi Sahlijemen Kapolri (2019).

Pada Agustus 2021, jenderal bintang 2 ini kemudian diangkat menjadi Kapolda Sumatra Barat.

Berikut riwayat jabatan yang pernah diemban Irjen Teddy Minahasa:

- Kasubditmin Regident Ditlantas Polda Jawa Tengah (2008);

- Kabidregident Ditlantas Polda Metro Jaya;

- Kapolres Malang Kota (2011);

- Kasubbagjiansisops Bagjiansis Rojianstra Sops Polri (2013);

- Kaden C Ropaminal Divpropam Polri (2013);

- Ajudan Wapres RI (2014);

- Staf Ahli Wakil Presiden RI (2017);

- Karopaminal Divpropam Polri (2017);

- Kapolda Banten (2018);

- Wakapolda Lampung (2018);

- Sahlijemen Kapolri (2019);

- Kapolda Sumatra Barat (2021).

Ditangkap karena Narkoba

Irjen Pol Teddy Minahasa tertangkap kasus narkoba saat ia baru saja dimutasi menjadi Kapolda Jawa Barat.

Kabar penangkapan Teddy ini pertama kali disampaikan oleh Wakil Ketua DPR RI, Ahmad Sahroni.

"Sementara diduga benar (Irjen Teddy Minahasa ditangkap). Kalau enggak salah narkoba," kata Sahroni, Jumat (14/10/2022).

Sahroni meminta ketegasan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo untuk bisa menindak tegas para pejabat Polri yang terbukti melakukan pelanggaran.

Sahroni meminta agar Listyo memecat dan memidanakan anggotanya yang melakukan pelanggaran.

"Pak Kapolri saya minta ketegasan anda terkait para pejabat Polri yang terlibat dengan judi or narkoba."

"Anda harus segera pecat dan pidanakan. Ini taruhan anda memimpin institusi besar," ujar Sahrono

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Nuryanti/Abdi Ryanda Shakti)(Tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul BREAKING NEWS Teddy Minahasa Divonis Hukuman Penjara Seumur Hidup, https://www.tribunnews.com/nasional/2023/05/09/breaking-news-teddy-minahasa-divonis-hukuman-penjara-seumur-hidup?page=all.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved