Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Mayat Dimutilasi dan Dicor Semen

Kronologi Penemuan Mayat yang Dimutilasi dan Dicor dengan Semen di Tempat Usaha Air Isi Ulang

Kronologi penemuan mayat yang dimutilasi dan dicor dengan semen di tempat usaha air isi ulang di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Editor: Tirza Ponto
Istimewa via Tribunnews.com
Kronologi penemuan mayat yang dimutilasi dan dicor dengan semen di tempat usaha air isi ulang di Kota Semarang, Jawa Tengah. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Simak kronologi penemuan mayat yang dimutilasi dan dicor dengan semen di Kota Semarang, Jawa Tengah berikut ini.

Warga di sekitar kios isi ulang galon dan gas AHS bernama Arga Tirta di Jalan Mulawarman Raya geger dengan penemuan mayat ini.

Pihak kepolisian hingga kini masih mengusut Kasus Mutilasi ini.

Identitas korban pun diketahui bernama Irwan Hutagalung.

Ia merupakan pemilik dari kios Arga Tirta tempat ia ditemukan tewas.

Diketahui Irwan menyewa kios tempat usahanya ke warga bernama Is dan baru ditempati 6 bulan terakhir.

Sesosok mayat dimutilasi dan dicor di sebuah tempat usaha isi ulang galon
Sesosok mayat dimutilasi dan dicor di sebuah tempat usaha isi ulang galon di Tembalang, Kota Semarang. Berikut kronologi penemuan korban. (KOMPAS.COM/Muchamad Dafi Yusuf)

Baca juga: Cerita Istri Purnawirawan Polda Sulawesi Utara Saat Temukan Suaminya Tewas di dalam Kamar

Kronologi Penemuan Mayat Dimutilasi

Sementara kronologi penemuan mayat termutilasi dan dicor berawal saat dua orang karyawan Arga Tirta hendak mengecek tempat usaha itu pada Senin (8/5/2023) siang.

Keduanya masing-masing bernama Yuliati dan Husen.

Saksi lalu meminta bantuan Is untuk melihat ke dalam tempat usaha itu.

"Mbak Yuli bilang minta dibantu, sudah empat hari ini mencari pak Iwan belum ketemu, dihubungi tidak bisa, ini juga malah ada bau bangkai," ungkap Is.

Kemudian Yuliati bersama Is dan suaminya menuju lokasi tempat usaha tersebut, yang berjarak satu rumah.

Namun, Is mengaku berada di luar dan suami dan Yuliati, masuk ke dalam tempat usaha korban.

Pintu toko dibuka, suami Is melihat kaki manusia.

Is mengaku, sudah mencium bau tak sedap tersebut sejak hari Sabtu.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved