Sejarah Istana Batu Tulis, Jadi Tempat Megawati Umumkan Ganjar Pranowo Capres dari PDIP
Istana Batu Tulis, Bogor akan menjadi tepat Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengumumkan bakal Calon Presiden (Capres) 2024.
Ia lantas membersihkan sumbatan tersebut karena Sungai Ciliwung merupakan sumber air bagi penduduk Batavia.
Van Riebeeck kemudian dipersilahkan membangun sebuah tempat peristirahatan untuk memantau aktivitas Gunung Salak.
Kompleks bangunan itu yang kemudian saat ini menjadi cikal bakal Istana Batu Tulis.
Van Riebeeck kemudian meminta arsitek RM Soedarsono untuk merancang sebuah bangunan rumah tinggal dan tempat peristirahatan.
Sejumlah elemen gaya bangunan Istana Batu Tulis ini hampir sama dengan Istana Tampaksiring di Bali.
Kemiripan itu lantaran arsitek dari kedua bangunan itu merupakan orang yang sama.
Menurut cerita masyarakat sekitar, dulu, Presiden Soekarno kerap menginap di Istana Batu Tulis.
Tak hanya menginap, Soekarno juga gemar bercengkerama dengan warga sekitar.
Setelah Soekarno meninggal, pengelolaan Istana Batu Tulis sempat diambil alih pemerintah Orde Baru.
Baru pada pemerintahan mendiang Presiden Abdurrahman Wahid, pengelolaan Istana Batu Tulis diserahkan kembali kepada ahli waris Soekarno.
Telah tayang di Tribunnews.com
Baca Berita Lainnya di Google News
Baca Berita Terbaru Tribun Manado KLIK INI
Sejumlah Anggota DPR RI Setuju Tunjangan Perumahan Dihapus Usai Demonstrasi di Mana-Mana |
![]() |
---|
Steven Kandouw hingga Rio Dondokambey, Ini Daftar Nama Calon Pemimpin Parpol-Parpol Besar di Sulut |
![]() |
---|
2025 Tahun Konsolidasi, Ini Sederet Nama Calon Kuat Pemimpin Baru Parpol-Parpol Besar di Sulut |
![]() |
---|
DPD PDIP Sulut akan Gelar Konferda, Ini Tanggapan Pengamat Pemerintah Josef Kairupan |
![]() |
---|
2 Calon Ketua DPD PDIP Sulut, 'Persaingan' Antara Kader Senior dan Milenial |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.