Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Liga 1

Percobaan Bernardo Tavares di PSM Makassar Berhasil, Lahirkan Striker Lokal Moncer Cetak Gol

Bernardo Tavares membawa PSM Makassar mengarungi kompetisi Liga 1 dengan modal skuad 'pas-pasan'.

Editor: Ventrico Nonutu
TRIBUNNEWS/MUHAMMAD NURSINA
Striker PSM Makassar, Ramadhan Sananta (tengah) mengontrol bola dalam laga lanjutan Liga 1 2022/2023 antara PSIS Semarang melawan PSM Makassar di Stadion Jatidiri, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (6/4/2023) malam. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Percobaan Bernardo Tavares di skuad PSM Makassar membuahkan hasil.

Bernardo Tavares membawa PSM Makassar mengarungi kompetisi Liga 1 dengan modal skuad 'pas-pasan'.

Pelatih asal Portugal tersebut melakukan sejumlah percobaan dalam skuad PSM Makassar.

Alhasil Bernardo Tavares mampu membawa PSM Makassar menjuarai Liga 1.

Salah satu percobaan yang dilakukan Bernardo Tavares yaitu melahirkan striker lokal yang moncer dalam mencetak gol.

Baca juga: Sejarah & Mental AC Milan Lebih Meyakinkan Lolos ke Semifinal Liga Champions, Napoli Butuh Menang

Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, mengaku harus memutar otak saat meracik skuad Juku Eja di awal musim Liga 1 2022-2023 lewat percobaan nekat.

Percobaan itu terpaksa dilakukan Bernardo Tavares seiring usaha merekrut pemain bintang di awal musim 2022-2023 berakhir dengan diremehkan.

Pelatih asal Portugal itu mengaku banyak pemain yang menolak bergabung PSM Makassar, salah satu alasannya tidak mau menjalani tahapan trial.

Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, melakukan perayaan setelah Juku Eja dipastikan menjadi juara Liga 1 2022-23.
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, melakukan perayaan setelah Juku Eja dipastikan menjadi juara Liga 1 2022-23. (Kompas.com/Suci Rahayu)

Padahal tahapan itu diperlukan Tavares guna memastikan kriteria pemain apakah sesuai dengan kebutuhan tim yang diasuhnya saat ini.

Ia menyebut langkah itu dilakukan bukan untuk bermaksud menjatuhkan nama pemain, tetapi karena memang mencocokan kebutuhan timnya.

"Saya pikir ketika kamu mengundang seorang pemain untuk datang ke sesi trial, itu bukan untuk menjatuhkan pemain ini," ucap Bernardo Tavares.

"Itu untuk melihat apakah pemain ini sesuai karakteristik yang dicari oleh tim," imbuhnya.

Bernardo Tavares juga menegaskan ia tak mau merekrut pemain tanpa melalui trial, karena pemain yang datang nantinya hanya termotivasi dengan uang bukan pembuktian diri.

"Tidak masuk akal kalau kami tidak tahu pemain ini, tapi menyodorkan kontrak, lalu mereka datang," ujar Bernardo Tavares.

"Ini akan menjadi satu musim hanya karena uang, entah mereka bermain atau tidak."

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved