Kasus Penganiyaan Satpol PP Manado, Pelaku Akui Emosi Lihat Pacar Miras dengan Mantan di Kamar Kost

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Putra Moningka (23) satpol PP Manado yang viral di media sosial akhirnya menyerahkan diri ke Polresta Manado, Sulawesi Utara.

Putra menyerahkan diri ke salah satu tim Resmob on The Road (ROTR) Polresta Manado, Sabtu 15 April 2023.

Dihadapan polisi, Putra Moningka mengakui penyebab diirinya menganiaya sang pacar yang bernama Natasya Neva Ngelo (23) warga Warembungan, Minahasa.

Menurutnya, ia murka karena sang pacar sedang miras saat dirinya hendak mengambil motor miliknya.

"Pada saat mau ambil motor, saya lihat dia sedang miras dan minum obat batuk," ujarnya.

Ia mengatakan sudah memanggil pacarnya untuk meninggalkan tempat tersebut.

Tetapi, sang pacar bersikeras untuk tinggal di kostan tersebut.

"Dia sudah saya ajak baik-baik tapi malah marah dan tidak mau," katanya lagi.

Selain itu, pelaku juga murka karena pacarnya tersebut tak pernah berhenti mengkonsumsi obat terlarang untuk mabuk.

Obat-obatan ini dibeli dari salah satu penjual di Kecamatan Malalayang.

"Teman-temannya yang beli dan mengajak dia untuk minum sama-sama," ujarnya.

Putra Moningka semakin emosi ketika melihat pacarnya tersebut sedang mengkonsumsi obat keras dengan mantan kekasihnya.

"Jadi saat itu, pacar saya ini sedang miras dengan beberapa laki-laki. Salah satunya mantan pacarnya. Saya emosi dan langsung memukul dia," ungkap pelaku.

Setelah video tersebut viral dimedsos, Putra Moningka mengakui bahwa dirinya sangat malu.

Ia pun memilih untuk tak kembali ke rumahnya.

"Malu pak. Karena saya punya pekerjaan dan video tersebut sudah viral," kata dia.

Kapolresta Manado Kombes Julianto Sirait melalui Kasat Reskrim Kompol Sugeng Wahyudi Santoso mengatakan jika saat ini pelaku masih ditahan oleh pihaknya.

"Pelaku masih kita tahan untuk pemeriksaan," tegas dia. (Nie)