Hasil Malendong Pemkot Bitung, Temukan Anak Putus Sekolah, Bakal Ikut Pendidikan Kesetaraan

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Kerja malendong atau kolaborasi dan gotong royong terus dilakukan Pemerintah Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Hasilnya, melalui Dinas Sosial dan Pendidikan dan Kebudayaan Bitung, mendapati anak putus sekolah dalam keluarga ekonomi lemah.

"Jadi, Selasa kemarin telah dilakukan visitasi dan pendataan. Mendapati ada keluarga yang ada di Lingkungan V RT 19 Kelurahan Wangurer Utara kurang mampu dan ada anak putus sekolah," kata Kepala Dinas Sosial Bitung, Laddy Ambat, didamping Kepaal Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bitung, Fonny Tumundo, Rabu (5/4/2023).

Ditemukan empat orang anak usia sekitar 9, 11, 13 dan 19 tahun putus sekolah.

Mereka berempat terakhir mengecap pendidikan di bangku Taman Kanak-Kanak (TK).

Leddy Ambat menambahkan, untuk anak-anak yang putus sekolah langsung diintervensi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bitung.

Keluarga tersebut diketahui sudah mengantongi surat keterangan ekonomi lemah.

Selain di lokasi itu, pihaknya sudah melalukan pendataan di wilayah Wangurer dan Pinokalan.

Dijumpai masih ada anak-anak putus sekolah dan sudah dilakukan pendataan oleh Dinas Sosial dan Dinas Pendidikan Bitung.

Fonny Tumundo menambahkan, hasil visitasi dan pendataan bahwa keempat anak tersebut juga tidak memiliki akta kelahiran.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Tol Pemalang-Batang Truk Tabrak Truk, 3 Orang Tewas, Dua Korban Hangus Terbakar

Baca juga: Pemprov Sulawesi Utara Luncurkan Penerbangan Perdana Pesawat Super Air Jet di Manado

"Mereka akan diikutikan dalam pendidikan kesetaraan paket A, B dan C," tambah Fonny Tumundo.

Imigrasi Kelas II TPI Tahuna Ajak Siswa SMA di Kepulauan Sangihe Masuk Sekolah Kedinasan Kemenkumham

Belum lama ini Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) membuka pendaftaran sekolah kedinasan Kemenkumham Politeknik Imigrasi dan Politeknik Pemasyarakatan.

Menindaklanjuti hal tersebut, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tahuna, Kepulauan Sangihe, menggelar program Imigration Goes to School.

Mereka menyosialisasikan sekolah kedinasan di SMA N 1 Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Selasa (4/4/2023).