Kenali Tradisi Unik Ramadan di 6 Negara, Ada Mengecat Rumah hingga Ramai-Ramai Bangunkan Sahur

3. Turki

Sebagai salah satu negara muslim yang terkenal di dunia, Turki memiliki warisan budaya yang menonjol dari Kekaisaran Ottoman.

Di Turki, masyarakat menyambut Ramadan dengan menabuh drum untuk membangunkan orang sahur.

Pasalnya, tak ada alarm pada zaman itu, sehingga para penabuh atau Mesaharaty yang bertanggung jawab untuk hal tersebut.

Hal inilah yang menjadi warisan budaya di Turki yang dilakukan tiap Ramadan.

Baca juga: Kalender Jawa Besok Senin 3 April 2023, Weton Senin Wage, Melambangkan Ini

Baca juga: Viral Video Rafael Alun Trisambodo Menangis Sebut Tak Ada Uang Makan, Tapi Pakai Jam Tangan Mewah?

4. Qatar

Qatar juga memiliki tradisi yang unik saat bulan Ramadan, salah satunya yaitu festival Garangaou.

Festival yang dilaksanakan pada tanggal 13, 14, dan 15 Ramadan ini berlangsung setelah berbuka puasa dan shalat Maghrib.

Saat festival ini berlangsung, anak laki-laki biasanya mengenakan baju Arab dengan rompi berwarna merah dihiasi sulaman emas, sedangkan anak perempuan akan menggunakan pakaian tradisional. 

Anak-anak yang sudah mengenakan pakaian tradisional akan melakukan pawai sambil bernyanyi di sepanjang jalan dan mengunjungi rumah-rumah penduduk.

Biasanya para orang dewasa akan memberikan permen dan kue saat anak-anak ini datang.

5. India

Negara yang mayoritas beragama Islam dan Hindu ini juga memiliki tradisi unik saat bulan Ramadan, yaitu Seheriwalas.

Warga India biasanya akan berjalan-jalan di kota saat menjelang sahur sambil meneriakkan nama Allah dan Nabi untuk membangungkan sahur umat Muslim.

Mereka biasanya mulai berkeliling sejak pukul 2.30 pagi dan membawa tongkat untuk mengetuk pintu dan dinding rumah.