Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Tragis, 20 Orang Tewas, Bus Jemaah Umrah Menabrak Jembatan lalu Terbakar, Ini Videonya

Video Viral di Media Sosial memperlihatkan kecelakaan maut bus pengangkut jemaah Umrah di Mekkah.

|
Editor: Glendi Manengal
TribunPadang.com/Muhammad Hafiz Ibnu Marsal
Foto ilustrasi bus terbakar 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebelumnya diketahui terjadi kecelakaan di Mekkah, Arab Saudi.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan bus.

Akibat kecelakaan tersebut puluhan orang meninggal dunia.

(berita populer: klik link)

Baca juga: Harga HP Oppo A17 dan A17k Terbaru, Miliki Beragam Keunggulan, Turun di Maret 2023 Jadi Rp1 Jutaan

Baca juga: Daftar Harga HP Vivo Terbaru, Ada Vivo Y1s, Vivo Y22, Vivo V25 hingga X80 Pro, Mulai Rp 1 Jutaan

Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.

Mau itu dalam berkendara, bekerja ataupun aktifitas lainnya.

Namun walaupun kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.

Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.

Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian pengendaranya atau hal lain.

Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.

Video Viral di Media Sosial memperlihatkan kecelakaan maut bus pengangkut jemaah Umrah di Mekkah.

Dikabarkan sebuah bus pengangkut jemaah Umrah di Mekkah, Arab Saudi, dikabarkan mengalami kecelakaan dan terbakar pada Senin (27/3/2023).

Kecelakaan tersebut mengakibatkan sedikitnya 20 orang tewas dan sejumlah penumpang lainnya mengalami luka-luka.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Teuku Faizasyah membenarkan terjadinya kecelakaan bus yang mengangkut jemaah Umrah di Arab Saudi pada 27 Maret 2023 di wilayah Aqaba Shaar, Provinsi Ashir, Arab Saudi.

Wilayah ini berbatasan dengan Yaman.

Meski demikian ia mengatakan saat ini KJRI Jeddah masih melakukan pengecekan terkait ada tidaknya jemaah Warga Negara Indonesia (WNI) dalam rombongan tersebut. 

"Saat ini KJRI Jeddah sedang berkoordinasi dengan otoritas setempat mengenai kemungkinan adanya korban WNI dalam kecelakaan tersebut," kata Teuku dihubungi Kompas.com (28/3/2023).

Teuku mengatakan, informasi yang diperoleh melalui media resmi Arab Saudi Al Ekhbariya menyatakan bahwa kecelakaan disebabkan karena kerusakan rem, dan mengakibatkan 20 orang meninggal dunia dan 29 orang luka-luka.

Korban kecelakaan kewarganegaraan berbeda-beda

Dikutip dari NDTV Korban kecelakaan bus tersebut memiliki kewarganegaraan yang berbeda-beda, namun belum ada rincian kebangsaan yang dirilis.

Bus mengalami masalah pada rem, kemudian bertabrakan dengan jembatan, terbalik, kemudian terbakar.

Insiden kecelaakaan bus di Arab Saudi tersebut dibagikan di media sosial Twitter salah satunya oleh akun Twitter @ArthurM40330824.

Dikutip dari 24NewsHD, kecelakaan ini terjadi akibat rem blong saat bus melintas di jalan yang menghubungkan Provinsi Asir dengan Kota Abha.

Bus tersebut saat  kejadian tengah dalam perjalanan ke Mekkah untuk membawa rombongan mrah.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 16.00 waktu setempat tepatnya di jalan Aqabat Shaar yang membentang sepanjang 14 km.

Jalan ini memotong pegunungan, dengan 11 terowongan dan 32 jembatan.

Ketika bus sedang menuruni jembatan, bus mengalami rem blong dan menabrak penghalang di ujung jembatan, terbalik kemudian terbakar.

Jemaah Umrah akan memadati tempat-tempat suci Muslim di Arab Saudi selama Ramadhan.

Akibatnya jalan-jalan menuju lokasi tujuan jemaah Umrah macet parah yang berperan memicu kecelakaan lalu lintas.

Pada 2016, sekitar 19 orang tewas ketika sebuah bus terbalik di jalan raya yang menghubungkan Madinah dan Mekkah, sementara 22 lainnya luka-luka.

Empat jemaah haji Inggris tewas dan 12 lainnya terluka di Arab Saudi ketika bus mereka bertabrakan dengan sebuah truk tangki bahan bakar pada April 2018.

Pada Oktober 2019, sekitar 35 orang asing tewas dan empat lainnya luka-luka ketika sebuah bus bertabrakan dengan kendaraan berat lainnya di dekat Madinah.

Tips Hindari Kecelakaan di Jalan

Meski telah berhati-hati, pengemudi mobil harus memahami, bila kecelakaan yang terjadi bisa datang dari kendaraan bermotor lain.

Untuk itu, kita sebagai pengemudi kendaraan wajib mengetahui tanda-tanda dari mobil di sekitar pengguna jalan lain.

Lantas, seperti apa tanda-tanda dari kendaraan lain yang menjadi indikasi kecelakaan?

Dirangkum dari keterangan resmi Auto2000, berikut adalah tanda-tanda sekitar mobil dari pengguna jalan lain yang harus diperhatikan demi keamanan bersama agar terhindar dari kecelakaan:

1. Manuver sembarangan

Masih banyak pengguna kendaraan bermotor yang tidak mau mematuhi aturan lalu lintas sehingga melakukan manuver sembarangan yang berbahaya.

Seperti, pindah lajur tanpa mengindahkan mobil lain di sekitarnya.

Begitu melihat ada yang seperti itu, jangan ragu untuk segera menjaga jarak aman dan tidak terprovokasi oleh tindakan mereka.

2. Melawan arah jalan

Tidak hanya sepeda motor, pemakai mobil pun ada yang nekat melawan arah demi kepentingannya sendiri.

Meskipun salah, namun tetap lebih baik jika Anda tidak terpancing emosinya.

Serta menjaga jarak aman dengan cara menghindar kalau terlihat ada yang melakukan perilaku salah tersebut.

3. Sein kanan padahal belok kiri

Gurauan ini banyak terdengar untuk mengomentari pengguna jalan yang tidak peduli cara memberikan sinyal belok dengan aman.

Alhasil, bukannya menyalakan lampu sein yang sesuai arah, malah abai dan menyalakan lampu sein yang salah, bahkan tidak memberikan isyarat apapun.

Jaga jarak aman kalau Anda menemukan tipe pengemudi seperti ini.

4. Bermain ponsel

Dengan alasan sibuk atau mau tetap eksis di media sosial, beberapa pengemudi tetap bermain ponsel ketika mengemudi mobil.

Padahal perilaku tersebut dapat mendistraksi fokus dan kewapadaan sehingga melakukan tindakan ceroboh, seperti pindah lajur tanpa sadar atau lupa mengerem.

Segera hindari dan beri jarak aman waktu bertemu pengemudi seperti ini.

5. Lampu rem mati

Masih banyak pengemudi yang tidak peduli lampu rem mobilnya berfungsi atau tidak.

Padahal, lampu rem yang mati membuat pengemudi lain tidak tahu kapan mobil atau sepeda motor di depannya mengurangi kecepatan.

Hindari mengikuti dari belakang kendaraan yang lampu remnya mati, seperti dengan pindah lajur atau menyalip kalau aman.

6. Membunyikan klakson seenaknya

Mungkin Anda pernah terganggu oleh pengemudi lain yang menyalakan klaskon tanpa alasan yang jelas, seperti traffic light belum hijau tapi sudah berisik menekan klakson.

Meskipun kesal, tetap kendalikan emosi dan tidak perlu terpengaruh oleh sikap mereka.

Berikan jalan jika memungkinkan dan biarkan mereka melaju sehingga tercipta jarak aman.

Baca berita Tribun Manado lainnya di Google News

Telah tayang di TribunPalu.com

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved