Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bitung Sulawesi Utara

Maurits Mantiri Warning Jangan Ada Kamuflase di Asessment Kompetensi Kepsek di Bitung

Maurits Mantiri memberikan motivasi dan semangat ke peserta assessment jangan dibuat ribet hingga over thingking.

tribunmanado.co.id/Christian Wayongkere
Pelaksanaan Assessment Kompetensi Kepala Satuan Pendidikan (KSP), atau Kepala Sekolah (Kepsek) di Bitung, Sulawesi Utara (Sulut). 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Wali Kota Bitung Ir Maurits Mantiri MM menegaskan jangan sampai ada kamuflasi dalam pelaksanaan Assessment Kompetensi Kepala Satuan Pendidikan (KSP), atau Kepala Sekolah (Kepsek) di Bitung, Sulawesi Utara (Sulut).

Karena kata Maurits Mantiri, jika ada kamuflase maka akan ketahuan. 

"Seperti tes kebohongan, ada pertanyaan-pertanyaan sampai didapat hasil hasilnya," tegas Maurits Mantiri dalam pembukaan Assessmenf Kompentensi Kelala Sekola di SMPN 1 Bitung, Senin (27/3/2023).

Maka dari itulah, Maurits Mantiri memberikan motivasi dan semangat ke peserta assessment jangan dibuat ribet hingga over thingking.

Kata Maurits Mantiri, itu akan berdampak ke pemikiran terhadap jawaban dari tes hingga mengakibatkan kesulitan dalam menjawab.

"Maka dari itu, sebelum mengikuti asessment berdoa kepada Tuhan dan tenang," terang Maurits Mantiri

Maurits Mantiri menjelaskan, dalam tes ini, sifatnya pembinaan setelah itu dievaluasi.

"Tidak ada niat atau kepikiran Pemkot Bitung untuk menjatuhkan seseorang dengan cara jahat melainkan ada caranya," terang Maurits Mantiri

Ia juga menegaskan, kegiatan ini tidak ada sangkut pautnya sama sekali dengan politik. 

"Dalam assessment yang berlangsung selama tiga hari, kiranya dilakukan dengan benar, jangan ada keraguan dan berharap berjalan baik," ujar Maurits Mantiri

Maurits Mantiri menerangkan, dalam assessment ini tidak ada muatan agama maupun politik.

"Karena umur, koneksi dan lainnya. Percaya, bahwa itu tidak ada jika kami dapati yang seperti itu tak segara kami beri sanksi," tegas Maurits Mantiri

Maurits Mantiri mengatakan, assessment ini akan dikemas semenarik mungkin agar peserta tidak tegang dalam mengikutinya. 

"Jika tidak capai kompetensi, masih ada tes selenjutnya hingga ada ukuran capainnya," ujar Maurits Mantiri

Kata Maurits Mantiri, keberhasilan asesment ini diharapkan akan berimplikasi ke Kota Bitung menjadi Kota pendidikan.

Maurits Mantiri katakan, pihaknya juga tengan mempersiapkan program terkait transformasi, literasi dan munerasi digital.(crz)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Golkar Jaring 19 Bakal Caleg DPRD Minsel 2024, Freddy Rawis: Kesempatan Masih Terbuka

Berikut 4 Proyek Pekerjaan Jalan di Sangihe Sulawesi Utara, Segera Proses Tender

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved