Sangihe Sulawesi Utara
100 Ton Beras Disiapkan Bulog Sangihe Sulawesi Utara Selama Bulan Ramadan
Di bulan suci Ramahdan tahun 2023, Bulog Sangihe siapkan 100 ton beras, 75 ton gula dan 5 ton minyak goreng
Penulis: Nelty Manamuri | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID – Di bulan suci Ramahdan tahun 2023, Bulog Sangihe siapkan 100 ton beras, 75 ton gula dan 5 ton minyak goreng.
Hal ini diungkapkan Kepala Bulog Cabang Sangihe Joko Purnomo.
Sebagai institusi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang diberi tanggungjawab oleh Pemerintah.
Salah satunya menjaga ketahanan pangan di setiap daerah, jajaran Bulog Sangihe tentunya memiliki komitmen agar ketersediaan stok di daerah tetap terjaga dan proses distribusi ke Kabupaten Kepulauan telah dilakukan pekan lalu dengan transportasi laut.
"Bulog Cabang Sangihe dalam 3 bulan sekali sudah mengusulkan tambahan stok agar ketersediaan bahan pangan di daerah tetap ada,” jelasnya, Senin (27/3/2023).
Lanjut dia, terkait pemenuhan stok pihaknya sudah mengusulkan sejak jauh-jauh hari agar segera didistribusi ke daerah, apalagi di saat menghadapi perayaan hari besar keagamaan.
Ditambahkanya pula, untuk pemenuhan stok di daerah Kepulauan terutama di Sangihe ditentukan kelancaran transportasi.
Karena sering menjadi kendala tidak bersesuaiannya kapal yang mengangkut bahan pangan dari Surabaya Bitung dan Bitung Tahuna sehingga menimbulkan keterlambatan distribusi.
“Untuk distribusi memang kita sering terlambat dimana kapal yang mengangkut dari Surabaya sampai di Bitung tidak pas dengan jadwal ke Sangihe,” kunci Purnomo.
Tentang Sangihe
Kabupaten Kepulauan Sangihe adalah sebuah kabupaten di Provinsi Sulawesi Utara, Indonesia.
Kabupaten ini berasal dari pemekaran Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Talaud pada tahun 2000.
Ibu kota kabupaten ini adalah Tahuna. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 736,98 km⊃2;.
Kabupaten Kepulauan Sangihe terletak di antara Pulau Sulawesi dengan Pulau Mindanao, (Filipina) serta berada di bibir Samudera Pasifik.
Wilayah kabupaten ini meliputi 3 klaster, yaitu Klaster Tatoareng, Klaster Sangihe dan Klaster Perbatasan, yang memiliki batas perairan internasional dengan provinsi Davao del Sur, Filipina.
Saat ini Kabupaten Kepulauan Sangihe dipimpin oleh Pj Bupati di Rinny Tamunyuan. (nel)
Baca juga: Timnas Israel U 20 Ditolak di Indonesia, Ketua Asprov PSSI Sulut Joune Ganda: Kami Mengikuti Aturan
Baca juga: Belajar Al-Quran, Berikut Kunci Jawaban PAI Kelas 2 SD Halaman 168 Kurikulum Merdeka
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Sambut HUT ke-80 RI, Heru Pedagang Musiman Datang dari Bandung Jual Bendera di Tahuna Sangihe |
![]() |
---|
Kesbangpol Sangihe Soroti Kurangnya Koordinasi dengan Imigrasi soal WNA, Minta Pengawasan Diperketat |
![]() |
---|
Paskibraka Sangihe Siap Jalani Pusdiklat, Upacara 17 Agustus Dimatangkan |
![]() |
---|
Ekonomi Lesu Sejak Pandemi, Warga Sangihe Minta Lintas Batas Filipina Dibuka Lagi |
![]() |
---|
Warga Kepulauan Sangihe Harap Perbatasan dengan Filipina Kembali Dibuka, Bisa Ekspor Hasil Laut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.