Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ajudan Kapolda Gorontalo Tewas

Hasil Pemeriksaan Sementara Jenasah Briptu RF Ajudan Kapolda Gorontalo yang Tewas dalam Mobil Dinas

Kabid Humas menduga hal tersebut, karena melihat dari kejadian awal. Sebab, sejauh ini tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh Briptu RF. 

Editor: Alpen Martinus
nakedsecurity.sophos.com
Ilustrasi jenazah 

Lalu, tiga warga ini mengecek mobil tersebut dan melaporkan kondisi tersebut kepada kepala desa (kades). 

Warga mengerumuni lokasi tersebut, hingga kemudian datang Satlantas Polres Gorontalo dan memecahkan kaca mobil dinas tersebut. (*)

Kapolda Gorontalo Irjen Pol Helmy Santika mohon doa 

Kapolda Gorontalo Irjen Pol Helmy Santika mohon doa untuk polisi yang diduga menjadi korban bunuh diri Brigadir Satu (Briptu) RF.

"Kami keluarga besar Polda Gorontalo merasa kehilangan karena korban dikenal baik, rajin dan juga pendiam."

Demikian penjelasan Kapolda Helmy melalui Kabid Humas Polda Gorontalo AKBP Wahyu Tri Cahyono melalui rilis yang diterima TribunGorontalo.com, Sabtu 25 Maret 2023.

Lanjut Wahyu, korban merupakan polisi yang rajin dalam menjalankan tugas.

"Mohon doanya semoga arwah almarhum diterima oleh Allah dan diampuni segala dosanya, serta keluarga yang ditinggal diberikan ketabahan. Amin."

Wahyu membenarkan kejadian penemuan mayat dalam mobil dinas POLRI NO POL: 1214-XXIX.

Kejadian itu bermula dari warga yang menemukan mobil yang terparkir di pinggir Jalan Gorontalo Outer Ring Road atau GORR di Desa Ombulo, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo pada tadi subuh pukul 05.49 Wita.

Belakangan diketahui korban Briptu RF yang keseharian bertugas sebagai Staf Spripim Polda Gorontalo.

Dia diduga mengakhiri hidup dengan cara menembakan peluru revolver ke arah dada.

Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved