Sulawesi Utara
BP2MI Sulut Fasilitasi Pemulangan 2 Warga Sangihe yang Tertangkap di Filipina karena Seludupkan Ayam
Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sulawesi Utara kembali memfasilitasi penanganan pemulangan WNI.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Sulawesi Utara kembali memfasilitasi penanganan pemulangan WNI.
BP2MI memfasilitasi pemulangan dua WNI asal Kepulauan Sangihe yang tertangkap di Filipina, Sabtu (18/03/2023).
Dua WNI itu, Zainudin Kahiking, warga Kelurahan Petta Barat lingkungan 3, Kecamatan Tanukan Utara dan Jefri Wangka, warga Tinakareng, Kelurahan Nanedakele, Kecamatan Nusa Tabukan.
Kepala BP2MI Sulawesi Utara, Hendra Makalalag menjelaskan, pihaknya memfasilitasi kepulangan atas permohonan KBRI Manila melalui Direktorat Pelindungan WNI Kementerian Luar Negeri.
"Ini bukti kehadiran negara dalam melindungi warganya," kata Makalalag kepada Tribunmanado.co.id, Senin (20/03/2023).
Katanya, terkait PMI ilegal ini, membutuhkan perhatian khusus dari berbagai stakeholder mengingat akses keluar dari Indonesia ke Filipina bisa melalui jalur laut dari Sangihe.
”Kedua warga Sangihe tersebut masuk secara illegal ke Filipina yang kemudian terlibat permasalahan hukum di sana," jelasnya.
Menurut dia, ini dikarenakan akses melalui jalur laut ke Filipina sangat memungkinkan ditempuh dari Kepulauan Sangihe.
"Kasus mereka adalah penyelundupan ayam yang justru tertangkap oleh Pemerintah Filipina”.
Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terlibat dalam pencegahan perlintasan negara secara illegal karena dampaknya merugikan semua pihak.
Ia mengajak masyaraka bekerja ke luar negeri secara prosedural.
Hal ini menunjukkan PMI adalah pekerja yang terampil dan bermartabat.
Informasi terkait peluang kerja ke luar negeri beserta persyaratan dan prosedurnya dapat diperoleh di Dinas Ketenagakerjaan kabupaten kota ataupun Balai BP2MI Sulawesi Utara.
Hendra juga menambahkan bahwa Balai BP2MI Sulawesi Utara menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang selalu memberikan dukungan dan perhatian terhadap peningkatan pelayanan pelindungan kepada PMI di Sulawesi Utara.
Saat ini sudah banyak pihak baik Pemerintah maupun swasta yang memberikan perhatian terhadap permasalahan warga Sulawesi Utara yang bekerja di Luar Negeri.
"Untuk itu, Balai BP2MI Sulawesi Utara mengapresiasi setiap upaya yang dilakukan demi meningkatan kualitas pelindungan PMI di Sulawesi Utara," jelasnya.(ndo)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Baca juga: Harga Cabai Tinggi, Ini Penjelasan Kepala Bidang Pasar Diseprindagnaker Sitaro Junaedy Sasela
Baca juga: Jurus Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey Hadapi Spekulan Penyebab Harga Bapok Naik
3 Berita Populer Sulawesi Utara: Kapal Angkut Kopra Tenggelam, Pemblokiran TPA Sumompo Berakhir |
![]() |
---|
3 Berita Populer Sulawesi Utara: Kecelakaan di Kairagi Dua, Program MBG Belum Masuk Bolmong |
![]() |
---|
Sulawesi Utara Ekspor 260 Ton Santan Beku ke Tiongkok Senilai Rp 12 Miliar |
![]() |
---|
Profil Benny Parasan, Komisaris PT PPSU yang Baru, Siap Genjot Industri Pariwisata Sulut |
![]() |
---|
Hanya 10 Persen Pekerja Sektor Jasa Konstruksi di Sulut yang Dilindungi Jaminan Kecelakaan Kerja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.