Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Viral Medsos

Sosok Bidan NN, Istri Mantri S yang Jadi Pemicu sang Suami Suntik Mati Kades, Dulu Sudah Diingatkan

Bidan NN adalah seorang bidan di Desa Curuggoong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang.

|
Penulis: Indry Panigoro | Editor: Indry Panigoro
Dokumentasi Polisi/TribunBanten
Terungkap motif Mantri suntik mati Kades Curug Goong, Padarincang, Kabupaten Serang, Banten, Salamunasir tewas usai ditusuk dengan jarum suntik pada Senin (13/3/2024) kemarin. 

Seorang Kepala Desa bernama Salamunasir tewas setelah disuntik mati oleh seorang mantri berinisal S, pada Minggu (12/3/2023) lalu.

Mantri S menusukkan jarum suntik berisi cairan Sidiadryl Dyphenhydramine di punggung korban.

Kini terungkap cairan yang disuntikan ke tubuh Kades bernama Salamunasir.

Pengacara Mantri S, Raden Elang Mulyana mengatakan cairan dalam jarum suntik yang digunakan Mantri S untuk menusuk Salamunasir, adalah obat injeksi bermerek Sidiadryl Dyphenhydramine.

Dilansir dari sehatq.com, Sidiadryl injeksi adalah obat untuk meredakan gejala alergi, demam, dan pilek, mengatasi kesulitan tidur (insomnia), serta mencegah dan menangani mual, muntah, hingga pusing akibat mabuk perjalanan.

Obat ini termasuk obat keras yang harus menggunakan resep dokter dan injeksi mengandung zat aktif diphenhydramine hydrochloride.

Injeksi diphenhydramine digunakan untuk mengobati reaksi alergi, terutama pada orang yang tidak dapat mengonsumsi obat ini melalui mulut.

Zat aktif ini juga dapat digunakan untuk mengobati gejala penyakit parkinson.

Motif Mantri S suntik mati Kades

Akhirnya terungkap motif Mantri S suntik mati Kades.

Ternyata sosok bidan Novi Nufus alias NN pemicu mantri S beri suntikan Sidiadryl Dyphenhydramine ke Kades Salamunasir hingga tewas di Desa Curuggoong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten.

Dikabarkan, seorang Kepala Desa bernama Salamunasir tewas setelah disuntik mati oleh seorang mantri berinisal S, pada Minggu (12/3/2023) lalu.

Dalam salah satu kesempatan, Mantri S mengaku tak memiliki niat untuk membunuh korban.

Dia hanya ingin memberikan efek jera karena korban kerap dekat dengan istrinya, NN.

Diketahui Mantri S merasa terbakar api cemburu, setelah melihat foto istrinya yang berinisial NN, bersama Salamunasir sedang makan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved