Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilpres 2024

Pengamat: Jika Duet Prabowo-Ganjar Terealisasi Peluang Menang Satu Putaran

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tampak akrab bersama di Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (9/3/2023)

Editor: Aswin_Lumintang
//TRIBUNNEWS.COM/Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden.
Agenda pertama kunjungan kerja Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo ke Provinsi Jawa Tengah, Kamis 9 Maret 2023 pada pukul 09.30 WIB, meninjau panen raya padi dan berdialog dengan petani di Desa Lajer, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah. Turut mendampingi Presiden, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. 

"Secara politik, Presiden Jokowi saya kira juga selain mempertimbangkan loyalitas dua sosok tersebut, bagaimana ketika terpilih menjalankan agenda-agenda yang telah dikerjakan Jokowi, juga berkalkulasi secara politik. Di mana, dari berbagai survei, pasangan Prabowo Subianto Ganjar Pranowo jika bertarung berhadapan dengan paslon lain akan menang dalam satu putaran."

"Termasuk saya yang melakukan survei pada November 2022, bahwa ketika Prabowo dan Ganjar Pranowo berpasangan, maka potensi untuk menang satu putaran cukup besar," papar Arif.

"Iya jaminan menang, kalau hari ini dilakukan pilpres, Prabowo-Ganjar bersatu maka pilpres dimenangkan Prabowo-Ganjar dan kemungkinan besar satu putaran," tegasnya.

Di sisi lain Ganjar masih harus menjalani keputusan Ketua Umum PDIP yang akan memutuskan sosok capres dan cawapres untuk Pilpres 2024 mendatang.

Pasangan Prabowo-Ganjar akan berjalan mulus jika PDIP bergabung Koalisi Indonesia Raya bersama Gerindra dan PDIP.

Namun, bagi Arif, jika tak diusung PDIP, Ganjar bisa tetap maju tanpa dukungan partai berlogo banteng itu.

"Ketika Prabowo berpasangan dengan Ganjar Pranowo, bisa jadi Ganjar juga diusung PDIP sehingga Koalisi Indonesia Raya berisi tiga partai, PKS dan PDIP. atau bisa jadi, Ganjar Pranowo bisa maju tanpa diusung PDIP, misalnya ketika PDIP mengusung Puan Maharani," pungkasnya.

Diusulkan Gerindra Jateng

Duet Prabowo-Ganjar di Pilpres 2024 sebelumnya telah diusulkan DPD Partai Gerindra Jateng.

DPD Partai Gerindra Jawa Tengah menyebut Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo berpeluang berpasangan sebagai Capres-Cawapres di Pilpres 2024.

Dukungan untuk pasangan Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo maju dalam Pilpres 2024 disampaikan saat Ulang Tahun Partai Gerindra ke 15 di DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Senin (6/2/2023) sore lalu.

Gerindra Jateng menyebut kemungkinan Prabowo Ganjar berpasangan itu muncul dari hasil musyawarah rakyat Relawan Jokowi.

Hampir senada dengan Pengurus Gerindra Jawa Tengah, Relawan Jokowi yang menggelar Musyawarah Rakyat atau Musra Indonesia di Semarang Jawa Tengah juga menyebut nama Prabowo-Ganjar muncul saat E-Voting atau polling figur Capres pilihan relawan.

Dalam hasil survey sejumlah Lembaga Elektabilitas Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto serta Anies Baswedan kerap masuk dalam tiga hasil polling tertinggi.

Hingga saat ini belum ada komunikasi politik yang dijalin oleh Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo terkait Pilpres 2024.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved