Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan di Minsel

Ketua BPD Desa Munte Minsel Kenang Mendiang Maikel Sagai: Ia Orang Baik, Kami Sangat Kehilangan

Salah satu korban meninggal kecelakaan di Minsel adalah Maikel Sagai. Ia sangat dikenang warga Desa Munte.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Isvara Savitri
Isak/Tribun Manado
Bram Kairupan warga desa Munte Minsel 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MINSEL - Tragis nasib Maikel Sagai.

Ia jadi korban kecelakaan maut di desa yang pernah ia pimpin, yaitu Desa Munte, Kecamatan Tumpaan, Minahasa Selatan, Sulawesi Utara

Tahun lalu, Maikel Sagai menjabat Pejabat Sementara Hukum Tua Desa Munte. 

Ketua BPD Munte, Bram Kairupan, menyimpan kenangan indah mengenai Maikel.

"Kami dulu satu struktur desa," katanya, Kamis (9/3/2023).

Sebutnya Maikel sosok yang baik.

Mereka berdua berhubungan erat, sehingga Bram sangat kehilangan.

"Kami Desa Munte sangat kehilangan, sosok muda yang baik dan punya potensi besar," kata dia. 

Tabrakan beruntun berujung maut di Desa Munte, Kabupaten Minsel, Sulut, menyisakan duka bagi warga sekitar.

Bram Kairupan, Ketua BPD Desa Munte, mengaku menyaksikan usaha pelolosan diri para korban. 

Baca juga: Cerita saat Terjadinya Kecelakaan Maut di Munte, Bram Kairupan: Percikan Api, Saya Takut Ada Ledakan

Baca juga: 5 Tahun Pimpin Minut, VAP Terjerat 2 Kasus Korupsi, Kerugian Negara Capai Rp 66 Miliar

Saat kejadian, ia mendekat ke TKP yang saat itu sudah terbakar.

"Dari sebuah mobil keluar seseorang dalam keadaan berdarah. Saya tak bisa menolong karena sudah ada percikan api, saya takut ada ledakan," katanya, Kamis (9/3/2023). 

Kemudian satu orang lagi bisa keluar.

Orang itu ditolongnya, kemudian diinterogasi. 

"Ia katakan dalam mobil itu ada seorang bapak, ibu, dan anak. Mereka tak bisa keluar," kata dia. 

Kecelakaan maut di jalan trans Sulawesi desa Munte Minsel Sulawesi Utara, sebabkan empat orang meninggal dunia.
Kecelakaan maut di jalan trans Sulawesi desa Munte Minsel Sulawesi Utara, sebabkan empat orang meninggal dunia. (Facebook Richardo Lingga)

Orang itu pun membeberkan kondisi mobil kedua.

Di sana hanya ada satu orang.

Ia menuturkan, laka lantas terjadi saat mobil truk tangki BBM menimpa dua mobil dari arah berlawanan.

Tabrakan beruntun yang terjadi di Jalan Trans Sulawesi, Desa Munte, Kecamatan Tumpaan, Minahasa Selatan, pada hari Rabu (8/3/2023) ikut menewaskan seorang ibu dan bayinya. 

Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa ibu yang meninggal bernama Amelia Violeta Yalestya (31) asal Manembo-nembo Atas, Kecamatan Matuari, Kota Bitung. 

Baca juga: Berita Populer Artis: Istri Alvin Faiz Melahirkan, Mirriam Eka Hamil, Kabar Terbaru Jessica Iskandar

Baca juga: 49 Calon Anggota KPU Sulawesi Utara Ikut Tes Psikologi, Berikut Daftar Nama

Bayinya bernama Elvino Zayyan Manabung masih berusia 5 bulan. 

Saat dievakuasi sang bayi dalam pelukan ibunya. 

"Ibu dan bayi yang menjadi korban berada dalam kendaraan roda empat merk Toyota Avanza warna Hitam DB 1292 MS yang dikemudikan oleh Resaldy Wua," kata Kasat Lantas Polres Minsel, Iptu Bayu Damara, saat diwawancarai Tribunmanado.co.id, Kamis (9/3/2024). 

Selain ibu dan bayi yang meninggal pada kejadian itu ada 2 korban meninggal lainnya.

Kecelakaan lalu lintas terjadi ditanjakan desa Munte Kecamatan Tumpaan, Minahasa Selatan, pada Rabu (9/3/2023), sekira pukul 18.00 Wita
Kecelakaan lalu lintas terjadi ditanjakan desa Munte Kecamatan Tumpaan, Minahasa Selatan, pada Rabu (9/3/2023), sekira pukul 18.00 Wita (Rhendi Umar/Tribun Manado)

"Kedua korban yang lain, Maikel Sagai, umur 44 tahun asal  Desa Munte Jaga III, Kecamatan Tumpaan, dan satu korban lainnya yang belum teridentifikasi," ungkap Bayu.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved