Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Minsel Sulawesi Utara

Cerita saat Terjadinya Kecelakaan Maut di Munte, Bram Kairupan: Percikan Api, Saya Takut Ada Ledakan

Bram Kairupan, Ketua BPD Desa Munte, mengaku menyaksikan usaha pelolosan diri para korban.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
Kolase Tribun Manado
Bram Kairupan, Ketua BPD Desa Munte, mengaku menyaksikan usaha pelolosan diri para korban kecelakaan maut, Rabu (8/3/2023). 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Tabrakan beruntun berujung maut di Desa Munte, Kabupaten Minsel, Sulut, menyisakan kengerian bagi warga sekitar.

Bram Kairupan, Ketua BPD Desa Munte, mengaku menyaksikan usaha pelolosan diri para korban. 

Dia bercerita, saat kejadian, ia mendekat ke TKP yang saat itu sudah terbakar.

"Dari sebuah mobil keluar seseorang dalam keadaan berdarah, saya tak bisa menolong karena sudah ada percikan api, saya takut ada ledakan," katanya Kamis (9/3/2023). 

Seorang lagi, tuturnya, bisa keluar.

Orang itu ditolongnya. Kemudian diadakan interogasi. 

"Ia katakan dalam mobil itu ada seorang bapa, ibu dan anak, mereka tak bisa keluar," kata dia. 

Orang itu pun membeber kondisi mobil kedua.

Di sana hanya ada seseorang. 

Ia menuturkan, lakalantas tersebut terjadi saat mobil yang membawa minyak menimpa dua minibus. 

Tabrakan beruntun yang terjadi di Jalan Trans Sulawesi tanjakan Munte,Kecamatan Tumpaan, Minahasa Selatan pada hari Rabu (8/3/2023) ikut menewaskan seorang ibu dan bayinya. 

Dari hasil penyelidikan polisi diketahui bahwa ibu yang meninggal bernama Amelia Violeta Yalestya berumur 31 tahun asal Manembo-nembo atas Kec Matuari Kota Bitung. 

Bayinya bernama Elvino Zayyan Manabung maaih berusia 5 bulan. 

Saat dievakuasi sang bayi dalam pelukan ibunya. 

"Ibu dan bayi yang menjadi korban berada dalam kendaraan  roda empat merk Toyota avansa warna Hitam DB 1292 MS yang dikemudikan oleh Resaldy Wua, " kata Iptu Bayu Damara Kasat Lantas Polres Minsel saat diwawancarai Tribun Manado, Kamis (9/3/2024). 

Selain ibu dan bayi yang meninggal pada kejadian itu ada 2 korban meninggal lainnya .

"Kedua korban yang lain, Maikel Sagai, umur 44 Tahun asal  Desa Munte Jaga III Kec. Tumpaan dan satu korban lainnya yang belum teridentifikasi," ungkap Bayu. (Art) 

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

 

 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved