9 Galon Cap Tikus Disita Polsek Sahu Halmahera Utara, Dimuat Mobil Pick Up, Ini Tujuannya

TRIBUNMANADO.CO.ID - Ada saja upaya yang dilakukan untuk menjual minuman keras jenis cap tikus di Halmahera Utara.

Mulai dari penyelundupan melalui jalur laut, hingga ke jalur darat juga.

Berbagaimacam cara untuk menyembunyikan, disimpan dalam karung, hingga dalam jiriken dan galon.

Baca juga: 975 Liter Cap Tikus Disita Polda Maluku Utara di Pesisir Pantai Mangga Dua, Pemiliknya Lari

Sebuah mobil Pickup bermuatan Captikus diamankan anggota Polsek Sahu, Halmahera Barat, Sabtu (5/3/2023). (Tribunternate.com)

Padahal banyak kali digagalkan oleh pihak kepolisian.

Namun masih saja ada yang berusaha untuk menjual.

Semakin mereka berusaha untuk menjual, semakin kuat juga upaya kepolisian untuk melakukan operasi penangkapan.

Beberapa daerah yang menjadi asal cap tikus, di antaranya Manado.

Baca juga: Pemkot Manado Sosialisasi Penerbitan SIUP Minuman Berakohol, Produsen Cap Tikus 1978 Beri Apresiasi

Polsek Kecamatan Sahu, Halmahera Barat, gagalkan pengiriman minuman keras jenis Captikus masuk Jailolo, Sabtu (4/3/2023), sekitar pukul 22.00 WIT.

Sejumlah, Captikus diangkut menggunakan mobil Suzuki Pick Up warna Hitam TNKB DB 8416 CJ.

Adapun barang haram tersebut dibawa atas nama Yanto, salah satu  warga dari Desa Tosoa, Kecamatan Ibu Selatan.

Kapolsek Sahu IPDA Musfardyansyah mengatakan, Polsek Sahu mendapatkan informasi dari masyarakat saat menggelar razia.

Baca juga: Petani Cap Tikus di Gorontalo Merana, Sejumah Tempat Produksi Dibongkar Polisi, Sebut Sumber Masalah

“Jadi memang pas mobil yang dicurigai lewat langsung ditahan. Dan betul dalam mobil Pickup ada sembilan galon ukuran 25 liter berisi Captikus,”ujarnya.

Menurutnya, minuman keras tersebut diangkut dari Desa Tosoa, Kecamatan ibu Selatan, menuju ke Desa Soa Konora Kecamatan Jailolo.

"Semua barang bukti sudah kami amankan untuk dikembangkan lebih jauh,”tutup Kapolsek.