Rambu Larangan Digital Pertama di Sulawesi Utara Terpasang di Manado

TRIBUNMANADO.CO.ID - Wali kota Manado Andrei Angouw dan Wawali Richard Sualang terus berupaya melakukan penataan lalu lintas di Manado. 

Dinas Perhubungan kota Manado memasang rambu digital di jalan Pierre Tendean, kota Manado, provinsi Sulawesi Utara. 

Plt Kadis Perhubungan Manado Jefry Worang menuturkan, launching berlangsung Rabu kemarin. 

Menurut Worang,  banyak pengguna yang menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat yang mengabaikan rambu - rambu yang telah di pasang.

"Sehingga menimbulkan perilaku pelanggaran seperti salah memarkirkan kendaraannya di ruas Jalan bahkan di atas trotoar," katanya Kamis (2/3/2023). 

Menurut dia, ini rambu larangan digital ini yang pertama di Sulawesi Utara. 

Dia berharap adanya Rambu tanda larangan Digital tersebut dapat mengubah perilaku buruk berlalulintas para pengendara kendaraan bermotor. 

Diketahui Walikota Andrei Angouw dan Wakil Walikota Richard Sualang menghimbau agar masyarakat Manado dapat mentaati peraturan berlalulintas yang benar dan baik demi keamanan berkendara dan kemajuan kota Manado. 

Tentang Manado

Kota Manado berbatasan dengan Kabupaten Minahasa dan Minahasa Utara.

Kota Manado memiliki 11 kecamatan serta 87 kelurahan dan desa, luas wilayah Kota Manado 157,27 km⊃2;.

Wilayah perairan Kota Manado meliputi Pulau Bunaken, Pulau Siladen dan Pulau Manado Tua.

Saat ini Kota Manado dipimpin oleh Wali Kota Andrei Angouw dan Wakil Wali Kota Richard Sualang. (Art)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Baca juga: Ikut dalam Penerbangan Perdana Manado Jepang, Joune Ganda Sebut Bakal Promosikan Pariwisata Minut

Baca juga: Akhirnya Terungkap Makna Mendalam Lagu Komang, Tak Sekadar Sosok yang Dikagumi Raim Laode