Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Nasional

Akhirnya Terungkap Alasan Pemprov NTT Buat Kebijakan Masuk Sekolah Pukul 05.00 Pagi

Viktor mengatakan kebijakan masuk sekolah pukul 05.00 pagi diterapkan untuk membangun etos kerja para siswa.

Penulis: Gryfid Talumedun | Editor: Gryfid Talumedun
Istimewa/HO
Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat meminta agar sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kupang menerapkan jam pelajaran dimulai pukul 05.00 pagi. 

“Berbeda hal dengan satu dua siswa mendapatkan training khusus, itu berbeda,” tutur dia.

Menurut Astrid, berbeda bila seorang murid juga menjadi seorang atlet, ia akan bangun pagi untuk latihan fisik sebelum berangkat sekolah.

“Nah, itu kebutuhan belajar yang berbeda. Jadi, perlu dibedakan sesuai kebutuhan murid,” ungkapnya.

Astrid menuturkan, dampak secara mental akan muncul karena para murid belum dalam kondisi optimal untuk mengikuti pembelajaran terlalu pagi.

“Dampak fisiknya mungkin kurang siap belajar. Dampak psikis, secara mental ibaratnya belum bangun untuk siap belajar. Jadinya, tidak siap belajar dalam kondisi optimal,” lanjutnya.

Menurut Astrid, selain murid, para guru juga seharusnya diperhatikan dalam penerapan aturan tersebut.

Bila guru belum siap atau dalam kondisi tertekan akibat aturan itu, proses pengajaran bisa terganggu.

“Jadi bila dilihat dampak secara mentalnya, anak-anak tidak terkena dampak langsung dari perubahan sistemnya, tetapi sangat mungkin jadi korban pelampiasan dari orangtua atau dari guru yang harus mendukung sistem pembelajaran tersebut,” jelasnya.

Astrid mengatakan, anak dalam sistem pendidikan dengan aturan tersebut berada di posisi lemah, terutama bila aturan itu tidak berjalan dengan baik.

Untuk jam mulai pelajaran yang ideal, menurut Astrid harus disesuaikan dengan wilayahnya.

“Untuk idealnya jam belajar sekolah murid, itu menyesuaikan per daerah dilihat dengan kajian lingkungan dan kajian sekolah,” tandas Astrid.

Anggota DPR: Jangan Jadikan Murid Kelinci Percobaan

Anggota Komisi X DPR Andreas Hugo Pareira mengkritik kebijakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT yang menerapkan jam masuk sekolah pukul 05.00 Wita bagi siswa dan siswi SMA-SMK.

Menurut dia, kebijakan itu tidak memiliki alasan yang cukup kuat untuk diterapkan.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved