Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penemuan Mayat Dicor di Bekasi

Kesaksian Suami Temukan Sang Istri Dibunuh dan Dicor, Sebelumnya Sempat Berpamitan untuk Mengaji

Cerita Heri, suami dari wanita yang jasadnya dicor dengan semen menjelaskan secara rinci kronologi sampai akhirnya ia mengetahui kejadian ini.

Editor: Tirza Ponto
Warta Kota/Rendy Rutama; TribunBekasi.com/Joko Supriyanto
Cerita Heri, suami dari wanita yang jasadnya dicor dengan semen menjelaskan secara rinci kronologi sampai akhirnya ia mengetahui kejadian nahas ini. 

"Keluarga korban yakni suaminya yang curiga sejak hari Minggu diduga korban ini pergi mengaji, namun sampai hari Senin kemarin tidak pulang ke rumah," kata Kombes Hengki, Selasa (28/2/2023).

Diungkapkan Kombes Hengki, suami korban curiga ketika istrinya meninggalkan rumah sejak Minggu (26/2/2023) namun tak kunjung pulang.

Hingga akhirnya pihak keluarga mencari keberadaan korban. Keberadan korban pun akhirnya diketahui berada di sebuah rumah kontrakan.

"Untuk sementara suami yang kehilangan isterinya ada dua orang. Satu suaminya yang ada di TKP bahwa melihat kendaraan yang dibawa korban pada saat pamit pergi mengaji," katanya.

Selanjutnya pada Selasa (28/2/2023) dini hari, rumah kontrakan tersebut digrebek oleh warga sekitar, bersama dengan keluarga korban yang kehilangan anggota keluarganya.

Hanya saja saat dilakukan pengecekan rumah kontrakan itu ditemukan dua mayat perempuan satu diantaranya dalam kondisi dicor.

"Ada dua jenazah yang ditemukan. Sedangkan satu diantaranya diduga di cor beton di bawah tangga," katanya.

Polres Metro Bekasi Kota tengah melakukan koordinasi dengan Puslabfor untuk menyelidiki temuan tersebut.

Hingga saat ini proses penyelidikan atas temuan dua mayat perempuan tersebut masih dilakukan.

"Nanti dari Satreskrim akan berkordinasi dengan Puslabfor dan Dokes Polda Metro Jaya untuk melakukan Olah TKP secara komprehensif bersama tim labfor," ujarnya.

Terduga Pelaku

Saat dilakukan pengrebekan rumah kontrakan yang berada Jalan Nusantara RT11/22, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Polisi juga mendapati ada satu orang pria terduga pelaku.

Saat ditemukan, pria tersebut dalam kondisi penuh luka di bagian tangan.

"Kami juga sempat mendapati satu orang diduga yang mengontak rumah tersebut berinisial P. Ditemukan dengan luka bagian tangan di bawa ke Rumah Sakit dan tapi pria tersebut meninggal dunia dalam perjalanan," kata Kombes Hengki.

Berdasarkan informasi jika P, telah mengontrak sejak 2019 lalu.

Atas peristiwa tersebut, polisi membawa sejumlah barang bukti untuk penyelidikan lebih lanjut.

Kombes Hengki pun menjelaskan jika pihaknya masih melakukan pendalaman terkait motif pelaku melakukan pembunuhan. (Wartakotalive.com/Rendy Rutama Putra; TribunBekasi.com/Joko Supriyanto)

Artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com

Baca Berita Tribun Manado Lainnya : Google News

Sumber: Tribun bekasi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved