Kecelakaan Maut Tadi Malam, Siswa Siswi Tewas, Motor Tabrak Dinding Lalu Tercebur ke Sungai

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Melati, Desa Pesanggrahan, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur pada kemarin hari Minggu malam.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan sepeda motor yang mengalami tabrakan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 2 orang pelajar tewas.

Baca juga: Mulai Hari Ini, Bharada E akan Mendekam di Lapas Salemba

Baca juga: Gempa Guncang Jayapura Senin 27 Februari 2023, Pusat Guncangan di Darat, Berikut Info BMKG

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimabu agar selalu waspada dan berhati-hati saat berkendara di jalan.

Dua orang meninggal dunia seusai mengalami kecelakaan di Jalan Melati, Desa Pesanggrahan, Kecamatan Batu, Kota Batu, Minggu (26/2/2023) malam.

Dari kartu pelajar yang ditemukan di lokasi satu korban bernama Bawon Tri Ayu siswa SMA Negeri 2 Batu berusia 14 tahun, sedangkan satu korban lainnya yang juga berjenis kelamin perempuan masih belum diketahui identitasnya.

Informasi awal, kecelakaan terjadi saat keduanya yang berboncengan mengendarai motor Honda Beat nopol N 5159 KD menabrak dinding pembatas (buk) hingga tercebur ke sungai.

Sehingga mengakibatkan kedua korban jatuh ke sungai.

Kondisi diperparah karena arus sungai saat itu deras lantaran Kota Batu diguyur hujan sejak sore.

“Untuk kronologi pastinya nanti kami akan olah TKP.

Anggota sudah di TKP, ini saya masih perjalanan menuju kesana,” kata Kanit Laka Lantas Polres Batu, Ipda Hendri kepada Suryamalang.com, Minggu (26/2/2023).

Sementara itu, sesaat setelah terjadi kecelakaan BPBD Kota langsung melakukan pencarian dan kini kedua korban telah ditemukan.

“Korban bernama Bawon Tri Ayu ditemukan dalam keadaan kritis dan sempat dibawa ke Rumah Sakit Dr Etty Kota Batu untuk menjalani perawatan, tapi nyawanya tak dapat tertolong,” ujar Kepala BPBD Kota Batu, Agung Sedayu.

Sedangkan satu korban lainnya di temukan dalam kondisi meninggal dunia di sekitar aliran sungai dekat Gereja GPIB.