Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penemuan Mayat di Manado

Kesaksian Warga yang Temukan Bocah Tewas Mengapung di Laut Manado, Sempat Dikira Hanya Boneka

Warga Perairan Laut Pantai Batu Itang Kelurahan Molas Lingkungan 1 Kecamatan Bunaken, Sulawesi Utara dihebohkan penemuan sesosok anak tewas mengapung.

|
Penulis: Tirza Ponto | Editor: Tirza Ponto
Dok. Facebook
Jenazah anak yang tewas mengapung di Perairan Laut Pantai Batu Itang Kelurahan Molas Lingkungan 1 Kecamatan Bunaken, Sulawesi Utara 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Ditemukan sesosok anak yang tewas mengapung di Perairan Laut Pantai Batu Itang Kelurahan Molas Lingkungan 1 Kecamatan Bunaken, Sulawesi Utara.

Seorang warga Kelurahan Tumumpa, Tuminting, Manado bernama Akfruandi Antara (30) merupakan orang yang pertama menemukan jenazah anak ini.

Mayat tersebut ditemukan Akfruandi sepulang menangkap ikan, Senin 20 Februari 2023. 

Penemuan jenazah anak di Perairan Laut Pantai Batu Itang Kelurahan Molas Lingkungan 1 Kecamatan Bunaken, Sulawesi Utara.
Penemuan jenazah anak di Perairan Laut Pantai Batu Itang Kelurahan Molas Lingkungan 1 Kecamatan Bunaken, Sulawesi Utara. (Dok. Facebook)

Baca juga: BREAKING NEWS Bayi yang Tewas Terapung di Perairan Molas Manado Bernama Jupras Patolenganeng

Akfruandi mengaku kepada Tribunmanado.co.id, awalnya ia berpikir bahwa bocah tersebut adalah boneka.

"Awalnya saya pikir itu boneka. Tapi pas lebih dekat ternyata mayat," ujarnya. 

Setelah mengetahui bahwa jenazah tersebut adalah seorang anak, ia pun memberitahu beberapa ABK lainnya. 

Mereka pun terkejut saat melihat  jenazah tersebut ternyata adalah anak usia sekitar lima tahun. 

"Kami kaget. Lalu setelah tahu itu mayat kami mencoba mengangkat dengan perahu kecil," katanya lagi.  

Sebelumnya diberitakan, Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Sugeng Wahyudi Santoso menerangkan saat ditemukan korban dalam posisi terlentang sedang mengapung.

Pakaian yang digunakan yaitu kaos kerah berwarna merah dan celana panjang jeans warna biru dongker, kantong samping.

"Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh ABK Kapal Ikan KM Rachel 01," ujarnya. 

Menurutnya saat itu saksi bersama seluruh ABK yang berjumlah 26 Orang dari arah Laut akan menuju ke Pelabuhan Tumumpa sekitar Pukul 12.30 Wita.

"Saksi dan beberapa orang ABK melihat benda berupa Bbneka sedang terampung dan saat mendekati dan saat akan melintas di samping Kanan Kapal, saksi memastikan yang terapung tersebut adalah seorang anak yang diperkirakan berusia sekitar 8 Tahun sampai 9 tahun.

Sehingga saksi langsung memerintahkan untuk memutar kapal dan mendekati anak yang sedang terapung,"ujarnya.

Lanjutnya saksi kemudian menginformasikan hal tersebut ke Kasat Polairud Polresta melalui telephone.

"Saksi kemudian menggadeng Perahu Sekuci menggunakan Kapal KM RACHEL 01 menuju ke Pelabuhan TPI Tumunpa dan dijemput oleh Tim Inavis Polresta Manado," ujarnya.

Identitas Anak Terungkap

Anak tersebut bernama Jupras Patolenganeng (6), warga Desa Kalasey 2 Jaga 4 Kecamatan Mandolang Kabupaten Minahasa.

Identitas Bayi yang Tewas Terapung di Perairan Molas Bunaken Manado
Identitas Bayi yang Tewas Terapung di Perairan Molas Bunaken Manado (Dokumentasi Polsek Bunaken)

Kebenaran identitas tersebut terbukti saat orang tua korban Melky Patolenganeng datang melihat anaknya dan melapor di Rumah Sakit Bhayangkara pada Senin malam (20/3/2023).

Kapolsek Bunaken Ipda Tripo menjelaskan awalnya korban bersama-sama dengan ayahnya dari Desa Kalasey menuju ke Pasar 45, pergi mencari Kardus Bekas untuk dijual.

Pada malam harinya mereka tidur sama-sama di samping Ruko-Ruko Kompleks Pertokoan Pasar 45.

Kemudian pada besok harinya sekitar pukul 06.00 Wita, Ayahnya bangun dan melihat korban sudah tidak ada di sampingnya.

"Ayah korban mencari keberadaan Korban di Kompleks Pasar 45, kemudian menuju Pasar Bersehati, lalu ke Sindulang dan kembali lagi ke Pasar 45, namun tidak ditemukan, sehingga pada pukul 17.00 Wita, ayah korban berencana akan ke Kantor Polisi, untuk melaporkan bahwa, anaknya telah hilang,"jelasnya.

Dapat Informasi Lewat Medsos

Sekitar pukul 19.00 Wita, ayah Korban, diberitahu oleh temannya jika mereka melihat di postingan Medsos, ada anak yang ditemukan meninggal di perairan laut.

"Kedua orang tersebut memperlihatkan foto yang diposting melalui medsos, setelah mengetahui informasi tersebut, Ayah Korban langsung menuju ke RS.Bhayangkara untuk mengecek Korban, setelah sampai di rumah sakit,"jelasnya.

Dari situ Polsek Bunaken bersama-sama dengan Petugas Identifikasi Polresta Manado dan Petugas RS.Bhayangkara untuk memastikan bahwa Korban adalah anaknya kemudian dilakukan pemeriksaan Visum oleh petugas identifikasi dan Petugas RS.Bhayangkara.

(TribunManado/Rhendy Umar, Nielton Durado)

Baca juga: Terungkap Identitas Jasad Bocah yang Ditemukan di Perairan Molas Sulawesi Utara, Dikenali Sang Ayah

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved