Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Manado Sulawesi Utara

Kisah Guru PAUD di Tempat Relokasi Manado Sulawesi Utara, Jaga Anak Buat Orang Tua Betah

Suyatiyono dan para guru di PAUD Hadassah di tempat relokasi menyulap tempat itu menjadi tempat ramah anak.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
Tribunmanado.co.id/Arthur Rompis
Suyatiyono saat ditemui Tribun Manado pada Senin (20/2/2023) di lorong depan sekolah PAUD tempatnya mengajar, Pandu, Manado, Sulawesi Utara. 

Ia menuturkan, para siswa diajar berbagai ketrampilan untuk anak PAUD

Selain tempat mengajar, ujar dia, tempat tersebut juga menjadi tempat penitipan anak sementara. 

"Banyak orang tua yang bekerja dan titip anak di sini, saya tunggu sampai orang tuanya pulang sekolah," kata dia. 

Hadirnya sekolah PAUD tersebut membantu warga untuk menyesuaikan dengan kehidupan di tempat relokasi. 

Salah satu kendala warga untuk menetap di Pandu adalah soal anak. 

Bagaimana agar anak dapat beroleh pendidikan?

Bagaimana agar anak dapat aman ditinggalkan selama orang tua bekerja?

Karena tempat relokasi Pandu sangat jauh dari pusat kota Manado

Suyatinoyo sudah memberi jawabannya. 

"Yang jelas kami berusaha agar anak anak bisa beroleh pendidikan dan agar orang tua dapat nyaman," kata dia. 

Dia sendiri sudah tinggal di sana sejak beberapa tahun lalu.

Rumahnya di Kairagi hancur karena bencana tahun 2014.

Dirinya sudah menjanda. 

Suaminya sudah meninggal. Pergumulan ia alami sewaktu pertama tinggal di sana. Air tak ada. 

Ia musti menimba pada jarak ratusan meter. Listrik pun tak ada. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved