Manado Sulawesi Utara
Kisah Guru PAUD di Tempat Relokasi Manado Sulawesi Utara, Jaga Anak Buat Orang Tua Betah
Suyatiyono dan para guru di PAUD Hadassah di tempat relokasi menyulap tempat itu menjadi tempat ramah anak.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
Ia menuturkan, para siswa diajar berbagai ketrampilan untuk anak PAUD.
Selain tempat mengajar, ujar dia, tempat tersebut juga menjadi tempat penitipan anak sementara.
"Banyak orang tua yang bekerja dan titip anak di sini, saya tunggu sampai orang tuanya pulang sekolah," kata dia.
Hadirnya sekolah PAUD tersebut membantu warga untuk menyesuaikan dengan kehidupan di tempat relokasi.
Salah satu kendala warga untuk menetap di Pandu adalah soal anak.
Bagaimana agar anak dapat beroleh pendidikan?
Bagaimana agar anak dapat aman ditinggalkan selama orang tua bekerja?
Karena tempat relokasi Pandu sangat jauh dari pusat kota Manado.
Suyatinoyo sudah memberi jawabannya.
"Yang jelas kami berusaha agar anak anak bisa beroleh pendidikan dan agar orang tua dapat nyaman," kata dia.
Dia sendiri sudah tinggal di sana sejak beberapa tahun lalu.
Rumahnya di Kairagi hancur karena bencana tahun 2014.
Dirinya sudah menjanda.
Suaminya sudah meninggal. Pergumulan ia alami sewaktu pertama tinggal di sana. Air tak ada.
Ia musti menimba pada jarak ratusan meter. Listrik pun tak ada.
Nama-nama dan Asal Sekolah 60 Anggota Paskibraka Manado 2025 |
![]() |
---|
Penjual Emas di Manado Rugi Rp 11,2 Juta Akibat Uang Palsu, Praktisi Hukum Angkat Bicara |
![]() |
---|
Kelurahan Ternate Tanjung Singkil Manado Gencarkan Patroli, Redam Tawuran Antar Pemuda |
![]() |
---|
Tak Hanya Nining Lakoro Penjual Emas di Pasar 45 Manado, Pengemudi Online Juga Tertipu Uang Palsu |
![]() |
---|
380,4 Liter Cap Tikus Disita Polsek Pelabuhan Manado, Dikemas Plastik hingga Botol Air Mineral |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.