Bitung Sulawesi Utara Ekspor 11,2 ton Ikan Kayu, Maurits Mantiri Beri Dukungan

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Kota Bitung, Sulawesi Utara, kembali mengekspor ke Jepang, Senin (20/2/2023).

Adapun yang di ekspor ikan kayu dari jenis ikan cakalang, deho, dan baby tuna sejumlah 11.200 kilogram atau 11,2 ton.

"Ikan kayu yang diekspor ke Jepang dari hasil pengolahan KSU Bahari Jaya, KK Redjeki Abadi JPKP, CV SIJ Tanjung Merah, PT Arta Samudera Pasific," kata Kepala Dinas Perikanan Kota Bitung, Sadat Minabari, Senin (20/2/2023).

Ekspor itu merupakan hasil gotong royong dan sinergitas perusahaan yang disebut di atas.

Ekspor ditandai dengan pelepasan oleh Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri, di Koperasi Serba Usaha, Kompleks Pasar Sagerat, Kecamatan Matuari.

"Pak wali juga memasang segel di kontainer yang memuat ikan kayu untuk ekspor ke Jepang," tambahnya. 

Baca juga: Hotman Paris Dimarahi Hakim di Ruang Sidang Kasus Narkoba Irjen Teddy Minahasa

Baca juga: Kakanwil Kemenkumham Sulut Saksikan Penandatanganan Kerjasama Lapas Amurang dengan Pemkab Minsel

Pada kesempatan itu, Maurits Mantiri menyatakan dukungan terhadap ekspor. 

Adapun nilai ekspor itu 12.331.400 Yen atau Rp 1,4 miliar.

"Kami mendorong mereka untuk berani melakukan eksport karena ini menjadi harapan kami ada UMKM Kota Bitung yang bisa eksport produk mereka," kata Maurits Mantiri saat diwawancarai di sela menanti kedatangan petugas pantarlih untuk coklit, Senin (20/2/2023) sore.

Dirinya juga mengatakan, kegiatan ini terselenggara karena bentuk kolaborasi Forkopimda, SKPD, dan juga masyarakat Bitung.

Bicara tentang ekspor, harus punya tujuan yang sama.

Kerja -kerja seperti ini adalah perintah Presiden Joko Widodo, dan sebagai kepala daerah harus melaksanakannya.