DPRD Sulawesi Utara Didemo Panglima Djibran Ali, Gedung Cengkih Agendakan Panggil PD Pasar

TRIBUNMANADO.CO.ID - DPRD Sulawesi Utara (Sulut) didemo belasan orang, Kamis (16/2/2023).

Pendemo dipimpin Djibran Ali yang mengaku sebagai Panglima Pedagang Pasar Republik Indonesia.

Sebulan belakangan Djibran Ali getol mendemo PD Pasar Kota Manado, terkait pengelolaan Pasar.

Sudah kali kedua, Djibran Ali menyalurkan aspirasinya ke Gedung Cengkih dengan sejumlah tudingan dan tuntutan.

Semisal menyentil pungli dan mendesak pembubaran PD Pasar. Meski membawa masa, Djibran Ali berorasi sendiri.

Wakil Rakyat DPRD Sulut pun merespon aspirasi pendemo.

Melky Pangemanan Anggota DPRD Sulut menyampaikan, Gedung Cengkih sudah menyiapkan agenda rapat dengar pendapat

"Rapat sudah diagendakan, Ketua DPRD sudah men disposisi ke Komisi terkait," kata Melky Pangemanan yang juga Ketua DPW PSI Sulut ini

Sudah tanggung jawab DPRD terbuka, dan siap menerima dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat.

Ia menegaskan DPRD bekerja sesuai UU berlaku, berpihak ke kemaslahatan masyarakat.

"Kita akan panggil pihak terkait untuk mencari solusi," kata dia.

DPRD akan menyurat ke semua pihak terkait, di antaranya PD Pasar, Pemkot Manado, termasuk para pedagang.

Soal tudingan pungli, DPRD tak akan mentah-mentah menelan itu.

"Kalau soal Pungli butuh telaah, kajian, maka kita akan panggil pihak terkait untuk memberikan klarifikasi," kata Melky Pangemanan.

Lucky Senduk Direktur Utama PD Pasar Manado membantah tudingan-tudingan para pendemo.