Cuaca Ekstrem di Sulut
Cuaca Ekstrem, KSOP Manado Sulawesi Utara Tak Izinkan Semua Kapal Berlayar
Markus salah satu Abk dari KM Geovani berkata karena cuaca buruk untuk sementara KM Geovani tidak izinkan berlayar.
Penulis: Ferdi Guhuhuku | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Cuaca ekstrem berupa gelombang tinggi disertai angin kencang melanda Kota Manado, Sulawesi Utara.
Hal ini membuat Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Manado tak mengizinkan semua kapal untuk berlayar sementara waktu.
Sebagaimana diungkap Subur Raharjo selaku Kepala Seksi Keselamatan Berlayar Patroli dan Pengaman KSOP Manado.
"Hari ini semua kapal tidak ada yang berangkat karena cuaca buruk," ujar Subur Raharjo kepada tribunmanado.co.id, via whatsapp Selasa (14/02 /2023).
Ia menjelaskan untuk sementara akan memantau cuaca dari informasi yang dapatkan dari BMKG.
"Cuaca info dari BMKG mulai tanggal 14 sampai 24," tuturnya (Edi)
Sementara itu, Markus salah satu Abk dari KM Geovani membenarkan informasi tersebut.
Ia berkata karena cuaca buruk untuk sementara KM Geovani tidak izinkan berlayar.
Terutama untuk rute pelayaran Manado- Ternate- Morotai.
"Hari ini kami tidak berlayar cuaca sangat Ekstrem.
Kemungkinan besok tapi akan kembali lihat lagi cuacanya,"ucap Markus via telefon.
Pohon Tumbang di 6 Titik
Hujan deras disertai angin kencang di Manado, Sulawesi Utara, menyebabkan pohon tumbang di enam titik.
"Ada enam titik pohon tumbang di Manado," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Manado, Franky Porawouw, Selasa (14/2/2023).
Data DLH Manado, pohon tumbang terjadi di Batu Kota, Kleak, ring road, Jalan Pramuka, Jalan Sam Ratulangi depan Golden Swalayan, serta Perkamil.
Franky Porawouw menuturkan, pihaknya telah turun membersihkan pohon tumbang.
DLH dibantu oleh pihak kecamatan, kelurahan, dan masyarakat.
Dia meminta agar semua waspada pohon tumbang.
Sekda Manado, Micler Lakat, meminta warga yang bermukim di lereng bukit agar waspada.
"Kalau boleh mengungsi dulu," katanya.
Ia takut akan potensi bencana longsor.
Sebut dia, tanah menjadi lembek dikarenakan terus menerus diterpa hujan. (Nie/Fer)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Sulawesi Utara, BMKG: Wilayah Waspada Hujan Lebat dan Angin Kencang |
![]() |
---|
Dilanda Cuaca Buruk, Nelayan di Pinolosian Bolsel Enggan Melaut |
![]() |
---|
Perahu Rusak Diterjang Ombak, Jerry Deon Nelayan Manado Kehilangan Satu-satunya Sumber Penghasilan |
![]() |
---|
Dampak Cuaca Ekstrem di Sulut: Banjir di Sangihe, Kapal Tak Bisa Sandar di Sitaro |
![]() |
---|
Cuaca Ekstrem di Sulut, 5 Pesawat Komersil dan 1 Pesawat TNI Gagal Mendarat di Bandara Samrat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.