Gempa di Papua
Gempa Jayapura, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 2.136 Orang, di Entrop, BTN, Dok V dan Bhayangkara I
Gempa tektonik di Jayapura, Papua, Kamis (9/2/2023) sore mengakibatkan sejumlah bangunan rusak parah dan ribuan orang mengungsi.
Abdul Muhari mengatakan, tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jayapura dan BPBD Provinsi Papua bersama unsur forkopimda terus melakukan pendataan, monitoring, dan memberikan dukungan dasar penanganan darurat bagi para penyintas.
Saat ini, pihak Pemerintah Kota Jayapura juga tengah memproses status tanggap darurat.
"Beberapa hal yang menjadi kebutuhan mendesak saat ini meliputi genset listrik, tenda, kasur lipat, makanan siap saji, selimut, tikar dan air mineral," katanya.
Diketahui, berdasarkan hasil monitoring Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa terjadi pada pukul 13.28 WIB atau 15.28 WIT, berpusat di 2.60 LS dan 140.66 BT di kedalaman 10 kilometer.
Apabila ditarik garis lurus, gempa bumi dalam kategori dangkal itu memang hanya berjarak kurang lebih 1 kilometer barat daya dari Jayapura dan 6 kilometer tenggara dari Kota Jayapura.
Merujuk pada data BMKG, wilayah Kota Jayapura dan sekitarnya diguncang gempa bumi secara bertubi-tubi hingga sebanyak 1.055 kali sejak 2 Januari 2023 dan yang dirasakan oleh masyarakat ada 120 kejadian.
Baca juga: Update Korban Tewas Gempa Turki, Total 12.049 Jiwa, Diantaranya Ada 2 WNI
Kemensos Upayakan Santunan Bagi 4 Korban Meninggal Akibat Gempa di Jayapura Papua
Kementerian Sosial (Kemensos) RI akan mengupayakan memberikan santunan bagi 4 korban meninggal gempa Jayapura, meskipun belum dapat disampaikan nominal pastinya.
Hal itu diungkapkan Staf Ahli Kementerian Sosial (Kemensos) RI Bidang Rehabilitasi Sosial, Benhur Tomi Mano kepada Tribun-Papua.com di Kota Jayapura, Jumat (10/2/2023).
"Iya memang pasca gempa guncang Kota Jayapura, dari Kemensos telah memasang tenda ataupun posko darurat di berbagai titik terdampak di Kota Jayapura," kata Benhur.
Mantan Wali Kota Jayapura 2 periode itu menuturkan, posko atau tenda darurat sudah didirikan Kemensos RI pada sejumlah titik terdampak.
Di antaranya Polimak, Kelurahan Bhayangkara, Paldam, dan lokasi lainnya.
"Kami juga diminta oleh Ibu Mensos Risma untuk membuka posko dapur umum di Balai Sosial Tanah Hitam, serta kami akan distribusi untuk kasur karena ada laporan masyarakat takut berada di dalam ruangan," terangnya.
Lebih lanjut, Benhur menuturkan hari ini pihaknya akan melakukan pendataan termasuk 20 unit rumah di Kawasan Polimak yang terkena longsor.
Kemudian, terus berkoordinasi aktif bersama BPBD Kota Jayapura.
Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Papua Kamis Malam, Titik Lokasi Episenter di Darat |
![]() |
---|
Gempa Jayapura, Ratusan Pengungsi Posko Numbay Butuh Pasokan Listrik, Banyak Bayi, Makanan Terbatas |
![]() |
---|
Gempa Jayapura, 3 Rumah Sakit Terdampak, Pasien Dirawat di Luar Ruangan Mengeluh Kepanasan |
![]() |
---|
Pengungsi Akibat Gempa 5,4 di Jayapura Papua Bertambah Jadi 2.136 Jiwa |
![]() |
---|
700 Orang Mengungsi Akibat Gempa Bumi M 5.4 di Jayapura |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.