Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Pelecehan

Seorang Gadis 11 Tahun Korban Kecelakaan Dilecehkan Relawan Ambulans, saat Beraksi Kepergok Ibunya

Seorang relawan ambulans berinisial AA ditetapkan tersangka setelah diduga men cabuli anak 11 tahun.

Editor: Glendi Manengal
via Tribun Pekanbaru
Ilustrasi gadis jadi korban pelecehan 

AA ditetapkan tersangka setelah penyidik melakukan pemeriksaan, dia terbukti diduga melakukan pen cabulan terhadap korban.

"Penetapan tersangka itu pas dia ketangkap itu," ucap Nurma.

Aksi pen cabulan yang dilakukan AA kepada bocah 11 tahun itu rupanya diketahui ibu korban.

Kemudian, AA oleh warga dibawa ke Pos RW 08 Lenteng Agung untuk dimintai keterangan terkait aksi pen cabulan tersebut.

Diketahui, AA mengenal korban pada Minggu (15/1/2023). Korban saat itu terlibat kecelakaan dan ditolong oleh pelaku untuk dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati.

Ia mengawal ambulans yang membawa korban ke rumah sakit tersebut guna mendapatkan penanganan medis.

"Dari Rumah Sakit Fatmawati si pelaku ngikutin ambulance lagi sampe ke H. Nain tempat patah tulang. Sampe sana kalo dari informasi warga dia sibuk bantu-bantu. Setelah itu ngawal lagi si korban dianter pulang," kata Ketua RW 08, Taufik Iman Santoso.

Setelah itu, terduga pelaku dan kedua orangtua korban saling bertukar nomor ponsel.

Lima hari kemudian, terduga pelaku tampak terlihat di sekitar rumah korban.

Taufik mengatakan, pelaku memantau proses pencarian dua anak panti asuhan di Leteng Agung yang hilang diduga tenggelam di Kali Ciliwung.

"Kemarin Jumat, dari pagi terduga pelaku itu di lingkungan. Lalu selesai Solat Jumat dia ke rumah pura-pura ngurutin atau terapi kan korban kakinya patah. Saat itu diduga di cabuli," ucapnya.

Aksi pen cabulan pelaku itu dipergokin oleh ibu korban di rumah kontrakan.

Ibu korban saat itu langsung menghubungi suaminya dan ketua RT setempat.

"Saya dapat laporan dari RT langsung ke sana. Terduga pelaku kita amankan di pos lalu kita serahkan ke polisi. Korba visum kemarin, tapi hasilnya saya belum mengetahui," ujar Taufik.

Telah tayang di Tribuntangerang.com

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved