Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Imlek 2023

Momen Imlek 2023, Harapan Wali Kota Andrei Angouw untuk Kota Manado: Lebih Baik Lagi

Wali Kota Andrei Angouw menghadiri sembahyang Imlek di Klenteng Ban Hin Kiong Manado tadi malam Sabtu 21 Januari 2023.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Handhika Dawangi
Tribun Manado/Arthur Rompis
Wali Kota Andrei Angouw sembahyang Imlek di Klenteng Ban Hin Kiong Manado, Sabtu 21 Januari 2023. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - "Harapannya tahun ini akan lebih baik lagi bagi negara kita dan teristimewa kota Manado. Kota Manado lebih bersih," kata Wali Kota Manado Andrei Angouw Sabtu (21/1/2023) malam. 

Tadi malam Wali Kota Andrei Angouw menghadiri sembahyang Imlek di Klenteng Ban Hin Kiong Manado.

Terlihat Andrei Angouw berdoa dengan khidmat sambil memegang hio. 

(hio: dupa Cina (kbbi.kemdikbud.go.id)), (Hio adalah dupa yang digunakan oleh masyarakat Tionghoa sebagai pelengkap dalam ritual ibadah)

Awalnya Andrei Angouw berdoa menghadap luar Klenteng.

Wali Kota Andrei Angouw sembahyang Imlek di Klenteng Ban Hin Kiong Manado (2)
Wali Kota Andrei Angouw sembahyang Imlek di Klenteng Ban Hin Kiong Manado, Sabtu 21 Januari 2023.

Kemudian Andrei Angouw berdoa menghadap arca dalam Klenteng.

Diketahui, Andrei Angouw adalah Wali Kota pertama di Indonesia yang beragama Konghucu.

Andrei Angouw datang ke klenteng didampingi istri tercinta Irene Angouw Pinontoan serta anak anak mereka.

Andrei Angouw dan istri kompak memakai baju merah.

Di klenteng tertua di Sulut tersebut, Andrei Angouw bertemu dengan pengurus klenteng serta para tokoh lintas agama.

Andrei Angouw dan istri melayani permintaan selfie yang datangnya bertubi tubi.

Baik dari Umat Tridharma maupun masyarakat umum.

Tak hanya di Klenteng Ban Hin Kiong.

Andrei Angouw juga menyapa umat Tridharma di Klenteng Kong Zi Miao dan Klenteng Kwan Kong.

Di Klenteng Kwan Kong ia ketemu beberapa sahabatnya.

Andrei Angouw mengenalkan tiga anak lelakinya.

Kepada tribunmanado.co.id Andrei Angouw berharap tahun ini lebih baik dari tahun lalu.

"Harapannya tahun ini akan lebih baik lagi bagi negara kita dan teristimewa kota Manado dan agar kota Manado lebih bersih," kata dia.

Ditanya tentang kebiasaan di saat Imlek, Andrei Angouw menyebut, berlangsung seperti biasa sebagaimana Imlek tahun sebelumnya.

Andrei mengapresiasi perayaan Imlek tahun ini yang penuh nuansa kerukunan dengan banyaknya warga dari berbagai suku dan agama yang tumpah ruah di kawasan pecinan.

"Ini adalah contoh dari Manado yang rukun," kata dia.

Imlek di Manado Sulawesi Utara

Perayaan malam Imlek di pecinan Manado berlangsung spektakuler.

Pesta kembang api berlangsung hampir sejam lamanya, dari pukul 12 malam hingga pukul 1 pagi, Minggu (22/1/2023).

Kembang api dipasang dari arah Klenteng Ban Hin Kiong, Kwan Kong dan Kong Zi Miao.

Alhasil, langit di pecinan berwarna warni di malam Imlek.

Tak hanya mercon, dipasang pula petasan rantai di atas bangunan serta di jalan.

Umat Tridharma percaya bunyi petasan di malam tahun baru Imlek dapat mengusir roh jahat supaya tahun baru berjalan lebih baik.

Kemeriahan lainnya adalah Barongsai dan Liong.

Barongsai dimainkan di halaman Klenteng sedang Liong di jalanan.

Bunyi gambreng yang menyertai permainan Barongsai dan Liong bersaing dengan bunyi petasan.

Imlek kali ini bukan hanya perayaan umat Tridharma, tapi juga pesta bagi warga Manado.

Ribuan warga Manado yang tumpah ruah di kawasan pecinan menikmati suasana Imlek yang sangat khas tersebut.

Mereka mengabadikan setiap momen itu lewat ponsel.

Kembang api di potret.

Juga Barongsai. Dan diri sendiri pula.

Dengan berpose di depan patung kelinci yang terpasang di Klenteng Ban Hin Kiong atau di spot Klenteng lainnya.

Imlek Manado juga jadi pesta kerukunan.

Para petinggi agama di Manado berkunjung ke Klenteng dan disambut hangat.

"Imlek di Manado luar biasa," kata Hj Rogaya, Kakan Kemenag Manado, Minggu (22/1/2023).

Rogaya menyebut, toleransi umat beragama sangat terlihat dalam perayaan Imlek di Manado.

Wali Kota Manado Andrei Angouw turut hadir dalam perayaan Imlek di Manado.

Angouw hadir bersama sang istri Irene Pinontoan Angouw serta anak anak mereka.

Andrei Angouw seorang diri berdoa di Klenteng Ban Hin Kiong.

Andrei Angouw adalah Wali Kota Indonesia pertama yang beragama Konghucu.

Ia berharap tahun yang baru lebih baik dari tahun sebelumnya.

"Tahun baru tentu lebih baik," kata dia.

Andrei Angouw memuji suasana pecinan yang meriah dan didatangi ribuan warga dari berbagai etnis dan agama.

"Ini merupakan bukti bahwa Manado itu rukun," katanya. (Art)

Baca Berita Lainnya di: Google News

Berita Terbaru Tribun Manado: KLIK INI

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved